TAMPIL segar, ceria, penuh senyum dan selalu aktif. Begitulah Nyonya Karlina Umar Wirahadikusumah, 56 tahun, anggota MPR dari FKP selama mengikuti SU MPR. Satu lagi daya tahannya, ia tekun mengikuti sidang. Penampilan ibu dua anak ini memang mengundang kekaguman. Pakaian yang dikenakan senantiasa rapi dan serasi. Dan ada yang lebih penting dari sekadar pakaian. Kamis pekan lalu, Ibu Umar mengirim surat ke pimpinan FKP, minta dipindahkan dari Komisi C ke Komisi B. Komisi C membahas pertanggungjawaban Presiden sebagai Mandataris MPR, sedang Komisi B membahas ketetapan MPR non-GBHN. Kenapa pindah? "Ya, kepingin saja," katanya. Lho, 'kan Komisi B lebih berat? "Justru karena itu, saya ingin belajar." Dan jika Ibu Umar lebih sering duduk berdampingan dengan Nyonya Emma Norma Sudharmono, tentulah karena sama-sama satu fraksi. Atau siapa tahu saling membagi pengalaman, karena Ibu Emma tak lama lagi posisinya seperti Ibu Umar, pendamping seorang wakil presiden. Yang jelas, Kamis pekan lalu itu pun Ibu Emma Norma tampak disalami banyak orang. Bukan saja karena posisi suaminya, tapi itulah hari ulang tahunnya yang ke-61.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini