AHAD kemarin, pemain bola Andi Lala, 30 tahun, menikah dengan
Nani Abdul Kadir, pramugari GIA berusia 23 tahun yang
dipacarinya sejak 1974. Pestanya berlangsung di Wisma
Bhayangkari, Kebayoran Baru. Maklum, mertuanya kolonel polisi
yang bertugas di Mabak, Jakarta.
Mas kawinnya perlengkapan sembahyang dan Quran serta uang
sebanyak 58 reyal (mata uang Arab Saudi). Tentang uang itu,
ternyata ada ceritanya. Menurut Nani, keluarga ibunya yang
berasal dari Bukittinggi punya kebiasaan dengan jumlah mas kawin
sebanyak 58. Dan, "sewaktu ayah -- yang keturunan Sunda
Purwakarta -- melamar ibu, mas kawinnya juga 58 rupiah,"
ujarnya.
Percintaan pasangan itu dimulai ketika Nani masih sekolah di
SMAN XXVIII Ragunan -- tak jauh dari asrama klub bola Jayakarta,
tempat tinggal Lala. "Dari iseng-iseng menggoda, jadi
keterusan," kata pemain bola yang sudah memutuskan pindah klub
ke Warna Agung itu.
Pengantin baru itu akan tinggal di rumah sang suami di kompleks
perumahan Kelapa Gading. Nani sendiri masih akan tetap terbang
untuk jurusan Jakarta-Eropa. Dan suaminya yang lulusan Akademi
Bank itu, sejak 3 bulan lalu bekerja di Bank Dagang Negara
Pusat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini