Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"My name is Yohana and I am living with HIV." Pernyataan itu dilontarkan Mariana Renata, 32 tahun, dalam pengambilan gambar video kampanye tentang kisah para pengidap human immunodeficiency virus (HIV) positif, yang diadvokasi Organisasi Buruh Internasional (ILO), Selasa pekan lalu.
Mariana mewakili suara seorang buruh perkebunan di Indonesia, Yohana, yang baru mengetahui mengidap HIV positif ketika menjalani pemeriksaan di tempatnya bekerja. "Banyak orang terkena AIDS tapi kurang mendapatkan informasi dan sulit mendapat akses untuk melakukan pemeriksaan. Ada pula beberapa negara yang tidak kuat menopang untuk melindungi hak mereka agar tetap bisa bekerja," kata Mariana di sela pengambilan gambar yang berlangsung sekitar lima jam di sebuah studio di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Pemeran film Janji Joni ini menyampaikan pesan dalam video tersebut dengan dua bahasa: Inggris dan Prancis. Meski fasih berbicara dalam dua bahasa itu, ia harus berkali-kali mengulang pengambilan gambar karena sering tercekat akibat terlampau cepat membaca naskah.
Mariana adalah satu-satunya tokoh dari Asia Tenggara yang didaulat ILO membawakan pesan tersebut. "Ini proyek pro bono," tuturnya.
Ini pertama kali Mariana ikut serta dalam kampanye sosial. Ia ingin turut membantu menyebarluaskan pesan ini untuk meningkatkan kepedulian masyarakat agar penderita HIV tetap bisa mendapatkan hak bekerja dan mudah memperoleh akses pengobatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo