Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sutradara Mouly Surya, 36 tahun, tergolong pelupa akut. Saat membawa filmnya, Marlina Si Pembunuh dalam Empat Babak, ke Directors' Fortnight, Festival Film Cannes, April lalu, ia sempat kesulitan membuka pintu apartemennya. Usut punya usut, sineas asal Jakarta itu salah kamar.
Hampir saban hari ada saja kekonyolan yang dilakoni Mouly. Jangankan flat sewaan di Prancis, saat pulang ke rumahnya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, saja dia kerap salah jalan. "Baru beberapa hari lalu terulang lagi, salah belok, ha-ha-ha…," kata Mouly kepada Tempo di Jakarta, Kamis pekan lalu.
Masalah lupa itu sering menempatkan Mouly pada situasi canggung. Bukan satu-dua kali Mouly ngobrol ngalor-ngidul dengan aktris atau aktor, tapi baru belakangan dia sadar telah memanggil lawan bicaranya dengan nama yang salah. "Ini betulan kesalahan saya karena mereka cukup terkenal," ucap Mouly tanpa mau menyebut nama.
Mouly menyebut kebiasaannya melamun sebagai penyebab deretan kesalahan tersebut. Memikirkan film? "Ngelamun aja. Enggak mikir apa-apa," ujar master jurusan film dan televisi dari Bond University, Australia, ini.
Untungnya, Mouly melanjutkan, sindrom kurang fokus serta-merta sirna begitu dia bersentuhan dengan alat-alat perfilman. "Tahu-tahu bisa langsung konsen aja," katanya. Walhasil, dia menyabet berbagai penghargaan dari tiga karyanya. Sebelum Marlina terpilih sebagai 1 dari 20 film panjang yang menyisihkan 1.679 film yang diseleksi di Directors' Fortnight Cannes, What They Don't Talk About When They Talk About Love diputar di berbagai festival Asia dan Eropa pada 2013. Di dalam negeri, Mouly menjadi sutradara terbaik Festival Film Indonesia 2008 lewat Fiksi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo