INILAH napak tilas yang jarang. Rutenya sekitar 2 km, dari Jalan Imam Bonjol 1 sampai Jalan Proklamasi 56 (dahulu Jalan Pegangsaan Timur) Jakarta. Pesertanya para sepuh dan di barisan depan berjalan Nyonya Rahmi Hatta, Ny. Hartini Soekarno, Nv. Nelly Adam Malik, Ny. S.K. Tri murti. Tapi inilah rute yang bersejarah pada saat mengenang Proklamasi Kemerdekaan. "Menurut Bung Hatta almarhum, saat itu mcrupakan kejadian yang paling indah. Karena merupakan suatu kelahiran," ujar Nyonya Rahmi, istri wakil presiden pertama RI. Rumah No. 1 di Jalan Imam Bonjol itu dahulunya tempat tinggal Laksamana Maeda. Di sanalah teks proklamasi disusun. Lalu teks itu dibawa ke rumah Bung Karno di Jalan Pegangsaan Timur 56 dan dibacakan di sana. Perjalanan teks itulah yang dinapaktilasi sehari menjelang HUT Proklamasi ke-43, Selasa pekan lalu. Acara ini diselenggarakan Dewan Harian Angkatan '45. "Kami tidak berjalan seperti tentara, tetapi berjalan santai saja," kata Nyonya Rahmi lagi. Semula peserta menyanyikan lagu-lagu perjuangan, tapi kemudian lagu itu diambil alih mobil berpengeras suara. Tampak pula ambulans ikut mengawal. "Saya merasa enjoy sekali. Saya sampai bilang ambulans boleh kosong," tutur Bu Hatta. Rombongan ini selamat sampai di titik finish, yakni depan Patung Proklamasi. Di sana mereka berteriak, "Merdeka!"
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini