Pilihan-pilihan Cinta

Diandra Paramitha Sastrowardoyo atau Dian Sastro mulai memasuki tahun ke-20 dalam perjalanan kariernya di dunia hiburan. Menjadi juara pertama sebagai Gadis Sampul pada 1996, ia lalu mengkilap di jalur film. Banyak peran yang sudah ia mainkan, dari sebagai Cinta dalam Ada Apa dengan Cinta? hingga sebagai Drupadi dalam film berjudul sama. Beberapa pertanyaan diajukan Tempo, pertengahan Juli lalu, seputar perjalanan kariernya itu.

Antara Cinta dan Drupadi, karakter mana yang dipilih?

Cinta. Walaupun peranannya tak sebesar Drupadi, yang menyebabkan perang Baratayuda. Pada Cinta yang sekarang, sudah lebih berdaya. Perempuan yang punya banyak akses pada pengetahuan, penghidupan, dan teknologi. Ia ditantang bagaimana bisa menyeimbangkan antar-multiperan yang dijalani.

Saat ini ingin bermain dalam film drama atau action?

Saya lagi suka action. Kayaknya seneng banget bisa kick asses dan mukulin orang, ya. He-he-he....

Lebih suka membaca puisi atau menyanyi?

Menyanyi. Lebih fun dan bisa melepas stres.

Antara filsafat dan manajemen, mana yang lebih dipilih untuk studi lanjutan?

Mungkin balik ke filsafat atau bahkan ilmu ekonomi. Bukan ilmu terapan seperti manajemen, tapi ekonomi makro atau ekonometri.

Pilih mana: Path atau Instagram?

Lebih menyenangkan berekspresi dengan Path. Karena tidak perlu menerangkan diri. Saya tidak perlu basa-basi. Path memiliki dampak yang berbeda dengan Instagram. Instagram menjangkau lebih banyak orang dengan latar belakang sosial, pendidikan, dan ekonomi beragam. Path lebih intim dan terisi dengan teman dekat, keluarga, dan teman kerja.

Sebagai seorang ibu, lebih menyenangkan mendandani anak atau mengajak mereka bermain?

Ngajak main, dong. Ada interaksi dan bikin happy!