Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Potret bersama

Obahorok, kepala suku lembah baliem, terpikat oleh penampilan chicha koeswoyo yang mengadakan pertunjukan di jayapura dan minta dipotret bersama. chicha mendapat anak panah & busurnya sebagai kenang-kenangan.(pt)

11 Agustus 1979 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

OBAHOROK kepala suku di Lembah Baliem yang pernah "mempropagandakan" menu talasnya itu, rupanya sangat tergugah oleh penampilan Chicha. Kalau ketika Obahorok datang di Jakarta tempo hari sempat bikin kesal wartawan, karena ogah dipotret, maka ketika terpikat oleh si kecil itu berkali-kali ia minta dipotret bersama -- dan tak mau berhenti sebelum tahu film dalam kamera habis. Tidak lama berada di sana, sesudah pertunjukan, keesokan harinya Chicha dan rombongan meninggalkan Wamena kembali ke Jayapura. Obahorok, yang mesti berjalan kaki selama 2 jam dari Lembah Baliem ke Wamena, ketika rombongan pergi belum muncul di sana. Tapi ketika heli sudah di udara, sang kepala suku nongol dengan keringat di dahi. Ia mendelong memandang heli yang pelan-pelan menjauh -- dan di tangannya tergenggam satu set anak panak berikut busurnya. Dengan putus-asa ditinggalkannya tempat itu. Namun baru saja beberapa tindak ia melangkah, tiba-tiba heli itu kembali. Ada apa kurang jelas. Yang pasti Obahorok segera menyerbu heli itu mencari Chicha dan mengucapkan selamat jalan -- serta memberikan barang yang dibawanya. Bukan untuk Nomo, melainkan untuk anak gadisnya. Tentu saja Nomo menjadi bengong plus girang. Maklum kolektor barang antik. Dan ia pernah ingin beli barang itu dari Obahorok tapi tak dikasih. Sebelum heli mengudara lagi, Nomo melompat ke tsnah dan menemui Obahorok di tengah penduduk yang merubung. Ia melepas kacamatanya, dan memberikannya pada Obahorok yang sulit ditebak gelagatnya itu. Barter?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus