Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Inilah kabar terbaru dari Sherina: Senin pekan ini 10 lagu baru hasil aransemennya masuk ke dapur rekaman. Semua lagu digarap gadis remaja itu dalam sebuah laptop alias komputer jinjing pemberian ayahnya, Triawan Munaf. Kepada Kurie Suditomo dari Tempo, Triawan mengaku komputer itu dia hadiahkan kepada Sherina setelah dilengkapi peranti lunak khusus untuk mengaransemen musik. Putrinya lantas menyulap hadiah tersebut menjadi ”studio jinjing”.
Di dalam ”studio” tersebut, Sherina menyimpan sebagian koleksi pribadinya. Ada foto-foto digital, puluhan esai tugas sekolah, dan hasil riset Internet. Kontan saja Triawan kebat-kebit. Dia bersabda kepada putrinya: ”Komputer ini tak boleh dipakai untuk Internet atau hal-hal lain. Ini komputer studio.” Walau kesal, Sherina patuh kepada ayahnya.
Dia lantas memindahkan semua ”materi non-studio” dari komputer. Lalu mengurung diri di kamar dan menyelesaikan seluruh aransemen bakal albumnya. Tak perlu menyewa studio, tak perlu band pengiring. Les piano klasik dan jazz yang dia tekuni sejak umur lima tahun menjadi bekal utama. Secarik kertas sobekan buku catatan berisi coretan dengan stabilo merah dia tempelkan di pintu, ”Lagi rekaman, jangan diganggu.” Hasilnya tokcer juga: 10 lagu baru yang direkam pada awal pekan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo