Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Anda Karyawan Baru, Jangan Kepo dan Sotoy. Ini Alasannya

Buat para karyawan baru yang belum memahami lingkungan pekerjaannya, ada baiknya Anda memahami lima hal yang pantang dilakukan ini.

23 Juli 2018 | 19.58 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi karyawan buruk. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Anda baru saja masuk kerja di perusahaan baru atau lulusan baru yang mulai menapaki karier. Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk bersosialisasi dan beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tidak peduli betapa ramahnya rekan kerja, seberapa nyaman Anda dengan manajer, atau seberapa bergairah Anda dengan pekerjaan, Anda harus selalu ekstra hati-hati ketika menjadi seorang karyawan baru. Alasannya Anda belum memahami cara kerja organisasi baru tersebut dan bagaimana rekan kerja sesungguhnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk menjalin hubungan dengan semua orang di lingkungan kerja dan menciptakan kesan pertama yang baik, berikut adalah beberapa hal yang harus dihindari dalam bulan pertama di tempat kerja baru.

#Terlalu ingin tahu
Anda tidak dapat memahami semua informasi tentang pekerjaan dan orang-orang di sekitar dalam beberapa hari. Cobalah untuk tidak menanyakan beberapa pertanyaan tentang siapa, profil pekerjaannya, dan mencari tahu semua gosip kantor alias kepo.

Anda mungkin menciptakan citra sebagai detektif yang mengganggu dan rekan tim mungkin menganggap ini menjengkelkan. Lakukan pendekatan proaktif terhadap pekerjaan dan cukup bertanya sesuatu yang berhubungan dengan pekerjaan.

#Bersikap santai
Mungkin bukan ide yang baik untuk mulai memanfaatkan jam kerja fleksibel dari bulan pertama pekerjaan baru. Lakukan pekerjaan secara profesional, misalnya tiba dan pulang tepat waktu.

Jangan memperpanjang jam makan siang atau sering minum kopi. Setelah menghabiskan beberapa minggu, Anda akan memiliki gagasan yang lebih baik tentang seberapa fleksibel jadwal kerja.

Ilustrasi bekerja. Shutterstock

#Menilai rekan kerja
Awal kerja, jangan pernah menilai rekan kerja terlalu dini. Seperti yang disebutkan sebelumnya, hal tersebut akan membuat citra Anda buruk di depan rekan kerja. Tetap netral dan jangan menilai orang di sekitar. Amati, pahami, dan jangan membuat persepsi tentang siapa pun.

#Merasa lebih tahu dan pintar
Orang yang sok tahu alias sotoy dan sok pintar tidak akan disukai siapapun. Belajarlah dari rekan yang lebih senior soal pekerjaan saat ini.

Jangan menunjukkan bahwa Anda lebih tahu daripada mereka, terutama bersikap menggurui. Hal ini akan membuat Anda akan dijauhi rekan kerja dan mungkin menjadi indikator sikap Anda yang dianggap terlalu percaya diri dan arogan.

#Batasi sarkasme dan lelucon
Bersikaplah ramah saat bercakap-cakap dengan rekan kerja. Tetapi, pikirkan sebelum membuat lelucon atau membuat komentar sarkastik. Sarkasme kasar atau lelucon yang tidak terlalu politis mungkin menyinggung rekan kerja dan menyebabkan kerusakan yang tak dapat diperbaiki.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus