Bintang Toedjoe Bangun Pabrik dan Wisata Herbal di Cikarang

JAKARTA - Juru bicara PT Bintang Toedjoe, Sumarwoto, mengatakan sedang membangun pabrik dan destinasi wisata di Cikarang, Jawa Barat. Pabrik yang sudah dibangun tahun lalu itu, kata dia, saat ini sudah hampir siap. Sedangkan untuk destinasi wisata, masih dalam proses pembangunan. "Pembangunan taman herbal kemajuannya sudah 20 persen," kata dia di kantor Tempo, kemarin.

Sumarwoto mengatakan pabrik dan destinasi wisata itu akan rampung pada 2021. Menurut dia, hampir semua bangunan itu dibangun dengan kaca. "Kami buat koridor melihat keseluruhan pabrik, mesin, packing, dan lainnya. Semua dibangun pakai kaca. Ada soal sejarah Bintang Toedjoe dan Kalbe," ujar dia.

Bintang Toedjoe didirikan oleh shinse Tan Jun She, Tjia Pu Tjien, dan Hioe On Tjan pada 1946. Perusahaan ini adalah salah satu anak usaha PT Kalbe Farma Tbk. Kalbe mengakuisisi Bintang Toedjoe pada 1985.

Saat ini Bintang Toedjoe mengoperasikan beberapa pabrik. Pabrik pertama berada di wilayah Pulomas, Jakarta Timur, yang beroperasi sejak 1993. Pabrik itu menempati area seluas 12 ribu meter persegi. Pada 2002, Bintang Toejdoe kembali membuka pabrik di atas lahan seluas 25 ribu meter persegi.

Pada 27 Februari 2018, PT Kalbe Farma Tbk melalui anak usahanya, PT Kalbio Global Medika, meresmikan pabrik bahan baku obat dan produk biologi di Cikarang. Pabrik itu akan memproduksi erythropoietin (EPO) yang dibutuhkan untuk pengobatan cuci darah dan kanker.