Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ferrari resmi meluncurkan roadster terbarunya, SP51, yang terinspirasi dari Ferrari 812 GTS. SP51 ini menjadi seri One-Off atau hanya diproduksi 1 unit saja di dunia dan menjadikannya sebagai produk paling eksklusif dari deretan produk Maranello.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seri One-Off ini memiliki ciri khas desain yang eksklusif yang dibuat berdasarkan pesanan klien, yang mana klien itu menjadi pemilik satu-satunya model mobil tersebut. Secara keseluruhan, proses pembuatan mobil eksklusif ini memerlukan waktu sekitar 2 tahun dan dalam waktu itu, klien dilibatkan untuk menilai desain dan fase-fase verifikasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SP51 dirancang oleh Ferrari Styling Centre yang dipimpin Flavio Manzoni. Ferrari SP51 adalah mobil yang menggunakan mesin depan V12 dengan berbasis Ferrari 812 GTS dan mewarisi tata letak, sasis, serta mesinnya. 
Ferrari SP51 2022. (Ferrari)
Pengembangan aerodinamika SP51 memerlukan proses pengasahan yang sangat presisi dengan melibatkan simulasi komputer. Simulasi ini dilakukan untuk mengetahui pola aliran fluida (CFD), terowongan angin, dan pengujian dinamis guna menjamin tercapainya bukan hanya kenyamanan dalam kabin, tetapi juga ambang batas kebisingan suara dan aliran angin yang dihasilkan mobil.
Secara tampilan, Ferrari SP51 ini memiliki desain bodi yang berotot dengan sebagian besar terbuat dari serat karbon, termasuk beberapa bagian di bagian interior. Trim pada kap mesin hadir dengan dua lubang udara yang dibingkai secara dinamis.
Eksterior mobil ini dibalut cat tiga lapis warna merah Rosso Passionale dan dipadukan dengan strip biru dan putih yang terinspirasi dari mobil legendari Ferrari 410 Sport Spider keluaran 1955. Bagian depan mobil ini menampilkan lampu yang didesain khusus dan ikonik, velg yang disetiap palangnya menampilkan diamond-cut finish dan velg ini didesain khusus untuk mobil yang memiliki profil sayap serat karbon.
Bagian belakangnya didominasi bentuk lengkungan dengan lampu rem yang disisipkan di bawah spoiler. Tepat di belakang kabin terdapat dua penopang (flying buttress) yang dipadukan dengan dua lubang udara yang terbuat dari serat karbon. Kemudian juga terbentang sayap serat karbon, yang profilnya terlipat di atas penopang.
Di bagian kabin, terdapat strip putih dan biru di central tunnel dan konsol di antara dua kursi di firewall dan roda kemudi yang diberikan aksen jahitan. Khusus untuk panel pintu, bagian bawah dasbor, dan samping kursi diberikan sisipan kain Kvadrat berwarna biru dengan jahitan silang warna putih.
Trim serat karbon mengkilap digunakan di seluruh bagian interior yang serasi dengan elemen Nero Momo Opaco. Kemudian juga terdapat beberapa detail bordir putih, termasuk untuk logi mobil dan The Prancing Horse, yang terdapat pada bagian bawah setir mobil.
Ferrari SP51 One-Off ini dirancang khusus untuk pelanggan setia Ferrari yang berbasis di Taiwan, yang juga seorang kolektor terkemuka Ferrari. SP51 juga menjadi sebuah keberhasilan mobil terbuka dua pintu (roadster) pada spider V12 bermesin depan produksi pertama dari Maranello dalam 50 tahun terakhir.
Baca juga: SUV Ferrari Purosangue Resmi Meluncur, Harganya Rp 5,9 Miliar
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto
Foto 
