Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Fitur Kawasaki Ninja ZX-25R Setara Moge 600cc, Siap Balap

Kawasaki Ninja ZX-25R ini satu-satunya motor dibawah 600cc yang menggunakan suspensi dengan piston besar.

14 Maret 2020 | 13.51 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kawasaki meluncurkan dua motor gahar untuk pertama kali di dunia (world premiere) yakni Kawasaki Ninja ZX-25R dan Z H2 di Tokyo Motor Show 2019 di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, 23 Oktober 2019. Pada bagian depan, ZX-25R menggunakan suspensi SFF-BP (SeparateFunction Fork Big Piston), dan Horizontal Back-link pada bagian belakang. Pada sistem elektronik sudah dilengkapi dengan Kawasaki Traction Control Unit, Kawasaki Quick Shifter, dan Power Modes. TEMPO/Wawan Priyanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam video komersial yang belum lama ini diunggah Kawasaki, dengan mudahnya Ninja 250cc 4 Silinder meraung hingga 17.000 rpm. Bahkan dalam video itu, Juara Dunia WSBK 2019 Jonathan Rea menggeber Kawasaki Ninja ZX-25R ini menyentuh angka diatas 160 kilometer per jam dengan posisi perseneling 5. Ini membuktikan keganasan dari reinkarnasi mesin 4 silinder di era 1990-an.

Perangkat pengereman Kawasaki Ninja ZX25R. Sumber: young-machine.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mesin yang buas tersebut tentu saja Kawasaki juga memikirkan soal handling maupun perangkat penghentinya. Mini supersport ini akan menggendong perangkat setara dengan moge 600cc seperti penggunaan Suspensi upside down 41 mm SFF-BP dan kaliper radial untuk sistem pengereman. Ninja ZX-25R ini satu-satunya motor dibawah 600cc yang menggunakan suspensi dengan piston besar. Dengan piston besar pada suspensi akan memberikan kontrol yang baik. Braket bawah diikat dengan dua baut yang sangat kaku. Perangkat yang sama digunakan pada ZX-6R.

Suspensi depan Kawasaki Ninja ZX25R. Sumber: young-machine.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sektor pengereman menggunakan kaliper monoblok dengan tipe mount radial. Kaliper monoblok dengan struktur one-piece dengan 4-pot sangat mirip dengan seri Z1000. Ini dipasang pada dudukan radial yang diikat dengan baut yang diatur searah putaran ban. Di kelas ini, KTM RC250 juga memiliki mount radial, tetapi bukan monoblock.

Monosock Kawasaki Ninja ZX25R. Sumber: young-machine.com

Pada bagian sasis, Ninja 4 silinder memiliki struktur teralis menggunakan pipa baja berkekuatan tensil tinggi yang telah dibuat Kawasaki dalam beberapa tahun terakhir. Hal yang sama berlaku untuk Ninja250, tetapi dengan ZX-25R memiliki mounting mesin ke mainframe adalah pipa ganda. Selain itu, lengan ayun memiliki tipe kekakuan tinggi yang dipasang pada sebuah rangka, seperti Honda CBR. Meskipun struktur press terbuat dari baja, pivot diikat dengan mur penyetel untuk mengejar presisi tinggi. Monosock belakang adalah jenis tautan horisontal yang sudah lebih dulu dipakai pada Superbike ZX-10R.

Sektor belakang Kawasaki Ninja ZX25R. Sumber: young-machine.com

Lengan ayun asimetris dengan sisi kiri melengkung dan sisi kiri lurus untuk meningkatkan kapasitas muffler. Ruang ekspansi muffler berkapasitas besar menghasilkan efek seperti massa terpusat dan pembengkokan yang tepat. Setiap bagian memiliki desain dengan tampilan motor balap.

YOUNG MACHINE

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus