Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Pengajian tanpa Bintang Hijau

Kegiatan Front Pembela Islam tetap berjalan meski tak menggunakan atribut. Polisi meminta pengurus FPI di daerah menerima keputusan pemerintah.

9 Januari 2021 | 00.00 WIB

Atribut-atribut FPI diturunkaan sesaat setelah pengunguman pembubaran Front Pembela Islam (FPI) oleh Pemerintah di Petamburan, Jakarta, 30 Desember 2020. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Perbesar
Atribut-atribut FPI diturunkaan sesaat setelah pengunguman pembubaran Front Pembela Islam (FPI) oleh Pemerintah di Petamburan, Jakarta, 30 Desember 2020. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Setelah FPI dilarang, pengurus organisasi itu kebingungan mencari nama baru.

  • Nama baru FPI, yaitu Front Persatuan Islam, ditentang oleh organisasi Persis.

  • Simpatisan FPI diminta tidak berkomentar di media sosial.

BEBERAPA jam setelah pemerintah melarang kegiatan Front Pembela Islam, sejumlah pengurus organisasi itu menggelar rapat di Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu, 30 Desember 2020. Selama sekitar dua jam, mereka membahas langkah yang akan ditempuh setelah aktivitas FPI dilarang. “Kami memutuskan membuat perahu baru,” kata Sekretaris Bantuan Hukum Dewan Pengurus Pusat FPI Aziz Yanuar, Selasa, 5 Januari lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Devy Ernis

Bergabung dengan Tempo sejak April 2014, kini staf redaksi di Desk Nasional majalah Tempo. Memimpin proyek edisi khusus perempuan berjudul "Momen Eureka! Perempuan Penemu" yang meraih penghargaan Piala Presiden 2019 dan bagian dari tim penulis artikel "Hanya Api Semata Api" yang memenangi Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Alumni Sastra Indonesia Universitas Padjajaran.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus