Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Grafolog Max Hendrian Sahuleka dan Primasari Nafisah (pendiri Primagraphology Consulting, Jakarta)
PRABOWO SUBIANTO
a. Tanda tangan jelas dengan tidak ada nama lengkap: cenderung kurang sabar, ingin sesuatu yang praktis.
b. Menghilangkan satu huruf, yakni huruf "a" : cenderung tidak berhati-hati, tidak berkonsentrasi, dan menyembunyikan sesuatu yang dapat menjatuhkan dirinya.
c. Bentuk huruf "P" ukuran tidak wajar, melampaui tanda tangan yang berupa nama: cenderung ingin mendominasi, sangat ambisius, secara emosi mudah meledak-ledak apabila keinginannya tidak tercapai.
d. Dua kali menggunakan huruf kapital tidak pada tempatnya, yakni huruf "r" ditulis dengan huruf besar, padahal semestinya dengan huruf kecil, yakni pada kata "sejarah" (baris pertama) dan dalam tanda tangan: tidak mampu mengendalikan emosi.
e. Banyak ditemukan huruf "k" dengan goresan-goresan yang tidak bersinggungan: bermasalah dalam adaptasi sosial, dingin, dan menjaga jarak.
f. Banyak ditemukan huruf "k" dengan goresan ke atas yang panjang: ambisius dan sombong.
g.Banyak variasi dalam membuat huruf "a": ego tidak stabil.
h. Banyak ditemukan huruf "a" berbentuk seperti huruf "o":pandai berkamuflase atau berpura-pura atau tidak jujur.
JOKO WIDODO
a. Tanda tangan tidak jelas atau bukan berupa nama: cenderung misterius, banyak hal yang ditutupi, terutama menyangkut kekurangan atau kelemahan diri.
b. Selalu menuliskan nama di bawah tanda tangan: cenderung merupakan pribadi yang terbuka atau tidak menutup diri.
c. Tarikan garis panjang ke bawah, seperti pemisah: ingin atau mampu memisahkan urusan pribadi atau keluarga dengan urusan sosial atau pekerjaannya.
d. Tidak ditemukan penggunaan huruf kapital yang salah: mampu mengendalikan emosi.
e. Goresan ke atas huruf "k" pendek: tidak suka meninggikan ego atau rendah hati.
f. Banyak huruf "a" tanpa payung di atasnya dan rapat:berhati-hati dalam berbicara atau tidak mau banyak berbicara.
g. Juga ditemukan huruf "a" tanpa payung di atasnya dengan bibir atas terbuka: jujur atau to the point, menyampaikan apa adanya
Grafolog Mita Rosette Taufik(Matra Aksara Pramita, Bandung; penulis buku Step by Step Menganalisis Karakter & Potensi Melalui Tulisan Tangan)
Cara berpikir lebih cepat di atas rata-rata, berusaha menyelesaikan masalahnya sendiri, bertindak berdasarkan intuisinya yang tajam dan perhitungan rasional, berbicara berdasarkan struktur yang sudah disusun sebelumnya, pembawaan: ekspresif dan cenderung emosional, tegas dan keras dalam mencapai tujuan, visioner, perfeksionis, serta ramah tapi tak mudah dekat dan tak mudah percaya kepada orang lain.
Berorientasi proses, sangat nyaman bekerja di dalam kelompok dan mendapat dukungan orang sekelilingnya, bertindak berdasarkan intuisi yang tajam dengan sangat mempertimbangkan sisi kemanusiaan, berbicara fasih dan spontan, mengendalikan emosi dengan baik, yakin dengan ide yang dimiliki dan tidak takut bekerja keras untuk membuat ide tersebut menjadi nyata, sangat energetik, memiliki ide-ide yang praktis, ramah dan mudah tersentuh hatinya, pembawaan: tenang, perfeksionis.
Catatan
1. Grafologi adalah ilmu yang mempelajari makna goresan atau tulisan tangan.
2. Sumber: Tulisan Prabowo yang dikeluarkan Gerindra, tanpa tanggal. dan tulisan Joko Widodo yang dikeluarkan Bara JP, 19 Maret 2014
3. "Kami mencoba seobyektif mungkin dalam menganalisis tulisan kedua calon presiden berdasarkan kaidah-kaidah grafologi," kata Max Hendrian Sahuleka dan Primasari Nafisah, pendiri Primagraphology Consulting, Jakarta, saat ditemui Tempo di kantornya, Senin pekan lalu.
4. Prabowo dan Joko Widodo sudah dimintai tanggapan, namun belum memberikan jawaban.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo