Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Harga cabai merah keriting dan cabai rawit merah di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur turun sejak empat hari lalu setelah sempat naik pada akhir November hingga pertengahan Desember. Harga cabai merah keriting berada di kisaran Rp 40 ribu sampai Rp 50 ribu per kilogram. Harga cabai rawit merah sekitar Rp 75 ribu sampai dengan Rp 80 ribu perkilogram.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut pedagang Pasar Induk Kramat Jati, Yati (60 tahun) harga cabai merah sudah kembali normal dan stabil begitu juga dengan ketersedian stok. "Udah stabil. Sudah tiga hari ini," katanya saat ditemui Tempo di lapaknya pada Rabu, 20 Desember 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yati berkata kembali normalnya harga cabai ini turut berpengaruh pada daya beli pembeli. Sebab, pada saat harga naik, para pelanggannya mengurangi jumlah cabai yang dibeli. Para pelanggannya umumnya pedagang eceran dan pemilik warung makanan. "Biasanya beli 10 kilo, harga naik belinya cuma 5 kilo," ujarnya.
Menurut dia, kenaikan harga cabai beberapa waktu lalu karena tidak ada stok.
Pedagang sayur lain di Pasar Induk Kramat Jati, Yuyun (45 tahun) juga mengatakan harga cabai saat ini sudah turun. "Sekarang cabai merah Rp 42 ribu sampai Rp 50 ribu kalau yang rawitnya Rp 75 sampai Rp 80 ribu," kata Yuyun.
Sebelum turun, harga cabai merah sempat naik di kisaran Rp 80 ribu hingga Rp 90 ribuan per kilogram, dan harga cabai rawit merah sempat menyentuh Rp 90 sampai Rp 100 ribu per kilogram.
Kenaikan harga cabai di pasar induk mengakibatkan harga di pedagang eceran ikut naik. Pedagang eceran terpaksa menjual cabai merah keriting dengan harga sekitar Rp 100 ribu per kilogram dan Rp 110 ribu sampai Rp 120 ribu per kilogram untuk cabai rawit merah.
Pada saat meninjau harga dan ketersedian stok cabai di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan harga cabai sudah turun. Heru meninjau pasar usai menghadiri panen cabai bersama Kelompok Tani Pinggir Bumi (KTPB) dan beberapa pemerintah provinsi lain yang hadir secara daring di Buperta Cibubur, Cipayung, Jakarta Timur.
Heru berkata peninjauan ke pasar merupakan salah satu komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dalam memastikan stabilitas harga dan ketersedian stok cabai menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Ya tadi pedagang bilang harga cabai sudah turun tapi ada beberapa yang naik, seperti wortel, bawang merah, dan bawang putih. Naiknya sedikit. Bawang putih stok impor belum turun," kata Heru Budi di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu.
Menurut Heru Budi, turunnya harga cabai merah saat ini merupakan hasil sinergi pemerintah dalam mengintervensi harga. Intervensi ini dilakukan untuk menjaga stabilitas harga cabai, sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga.