Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono mulai memanfaatkan fasilitas mobil dinas listrik hari ini. Dia mendapatkan mobil listrik merek Toyota Innova Zenix Hybrid.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sudah sembilan bulan jadi Pj Gubernur, mulai dari awal sampai kemarin masih menggunakan mobil Sekretariat Presiden. Baru hari ini dari Pemda DKI," kata Heru saat ditemui di Dharma Jaya, Jakarta Timur, Selasa, 27 Juni 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Sekretariat Presiden itu resmi dilantik sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan pada Senin, 17 Oktober 2022. Selama memimpin Ibu Kota, dia masih menumpangi mobil dinas berupa Toyota Innova Venturer Hitam berbahan bakar minyak (BBM) dari Sekretariat Presiden.
Sebelumnya, Badan Pengelolaan Aset Daerah (BPAD) DKI berencana membeli 21 mobil listrik untuk kendaraan dinas para pejabat di lingkungan Pemprov DKI. Harganya diperkirakan Rp 800 juta per unit. Pemprov DKI telah mengalokasikan anggaran tersebut dalam APBD DKI 2023.
Heru Budi akan mendapatkan jatah dua kendaraan dinas operasional. Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Joko Agus Setyono pernah menyampaikan, Pemprov DKI bakal mencarikan mobil dinas berstandar Jeep dan sedan untuk Heru.
Dalam dokumen yang diterbitkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) tercantum bahwa kendaraan dinas untuk Pj Gubernur DKI senilai Rp 2,3 miliar. Jenis kendaraan tersebut berupa mobil Jeep dengan kapasitas atau isi silinder (maksimal) 4.200 cc.
Heru Budi juga pernah menyebut, peralihan kendaraan dinas konvensional ke listrik untuk pejabat DKI dilakukan secara bertahap. "Nanti bertahap ya, pelan-pelan," ucap eks Wali Kota Jakarta Utara ini saat ditemui di Gor Bulungan, Jakarta Selatan, Kamis, 15 Juni 2023.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.