Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Info Mudik Lebaran 2022: Ini Titik Rawan Kecelakaan dan Kemacetan di Jombang

Simak selengkapnya soal titik rawan kecelakaan dan kemacetan di Kabupaten Jombang selama mudik Lebaran 2022 di artikel ini:

27 April 2022 | 03.45 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sejumlah pemudik kendaraan pribadi melintas di jalan tol fungsional Surabaya-Solo sepanjang 197 km, di Jombang, Jawa Timur, 23 Juni 2017. Polisi Daerah Jawa Timur memprediksi puncak arus mudik Lebaran terjadi pada H-2 dan H-1 menjelang hari raya Idul Fitri 1438 H. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi pemudik yang melintasi Kabupaten Jombang, Jawa Timur, diimbau untuk memperhatikan sejumlah titik rawan macet dan kecelakaan. Polres Jombang telah menganalisa sejumlah ruas jalan yang diperkirakan terjadi kemacetan selama mudik Lebaran 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Titik tersebut diperkirakan berada di wilayah Utara dan Barat Jombang. Titik kemacetan diprediksi terjadi di perbatasan Jombang-Kediri-Nganjuk, tepatnya di simpang empat Mengkreng. Sementara untuk titik kemacetan di wilayah utara diperkirakan terjadi di persimpangan Gerbang Tol Tembelang dan juga di Jembatan Ploso.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jembatan Ploso itu baru dibangun, jadi bagi pemudik jembatan ini menjadi jalur favorit. Kemungkinan bisa macet sampai ke Sambongdukuh," kata Kasatlantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto, dikutip Tempo dari laman NTMC Polri hari ini, Rabu, 27 April 2022.

Selain itu, titik kemacetan juga diprediksi terjadi di Jalan Nasional Bandar Kedungmulyo, tepatnya di perlintasan kereta api Desa Gondangmanis hingga persimpangan Mengkreng perbatasan Jombang-Kediri-Nganjuk.

"Rel kereta Gondangmanis ini juga rawan macet. Pemicunya karena perlintasan kereta api akan mengurangi laju kendaraan," ujar Rudi menambahkan.

Tidak hanya titik rawan kemacetan, Polres juga mengungkapkan sejumlah titik rawan kecelakaan di Kabupaten Jombang. Misalnya di ruas Jalan Nasional di Kecamatan Mojoagung.

Kemudian rawan kecelakaan juga berada di sepanjang Jalan KH Wahab Chasbulloh hingga Jalan Raya Tembelang. Ruas jalan ini hanya berukuran 8 meter dengan dua jalur.

"Kalau di Mojoagung ini, kalau malam rawan kecelakaan karena lampu PJU mati dan jalannya bergelombang, banyak yang rusak. Kalau di Tembelang itu sempit jalannya, volume kendaraannya tinggi," ucap Rudi.

Rudi mengimbau agar para pemudik tetap berhati-hati selama perjalanan mudik, agar terhindar dari kecelakaan. Kemudian, lanjut dia, selalu patuhi rambu lalu lintas dan menghargai pengguna jalan lain.

Baca: Jokowi dan Anies Kunjungi Sirkuit Formula E, Treknya Sudah 100 Persen Selesai

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus