Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Kawasan Kota Tua Jakarta Mulai Semrawut Lagi, Heru Budi Hartono: Yaa, tapi...

Heru Budi Hartono mengatakan kawasan Kota Tua Jakarta sudah ditertibkan dan diupayakan untuk dilakukan penataan terhadap pedagang kaki lima.

19 Januari 2023 | 12.02 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Lalu lintas dan jalur pedestarian yang diperuntukan bagi pejalan kaki di kawasan Kota Tua Jakarta, Ahad sore, 15 Januari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengatakan kawasan Kota Tua sudah ditertibkan dan diupayakan untuk dilakukan penataan terhadap pedagang kaki lima (PKL) yang sempat berjualan di pedestarian Bank Mandiri dan Museum Bank Indonesia. "Kota Tua, kan udah ditertibin," kata Heru Budi di Jakarta Barat, Kamis, 19 Januari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menangapi informasi yang Tempo peroleh dari petugas di lapangan pada Ahad sore, 15 Januari 2023, Heru membenarkan soal adanya PKL yang berdagang di kawasan itu, tapi jumlahnya tidak begitu banyak.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Yaa tapi, kan enggak segitu banyak. Tetap ada upaya untuk penataan, ya bukan penertiban, penataan," ujarnya.

Sebelumnya, reportase Tempo menunjukkan Kawasan Kota Tua Jakarta belakangan ini memang kembali semrawut. Banyak pedagang kaki lima (PKL) menjajakan dagangannya hingga menyisakan sedikit ruang untuk pejalan kaki mulai dari pintu keluar Stasiun Jakarta Kota, pedestarian Bank Mandiri, Museum Bank Indonesia hingga pintu masuk Museum Fatahillah.

Menurut petugas di lapangan yang berjaga di pos Bank Mandiri, pihaknya telah melakukan penertiban tapi pedagang kaki lima tetap 'membandel' dengan tetap berjualan. "Sudah dilakukan penindakan tapi, ya pada bandel," kata petugas yang tidak bersedia identitasnya ditulis kepada Tempo, Ahad, 15 Januari 2023.

Pedagang mulai padati Kota Tua

Menurutnya, pedagang mulai memadati kawasan tersebut di sore hari. "Tidak ada izin dari Pemprov. Mereka aja yang badung," ujarnya.

Sementara itu, pengunjung menyatakan tidak nyaman berjalan di kawasan itu karena jalan yang kecil dan sesak. "Susah, ya jalan soalnya banyak yang jualan gini," kaya Ety (52 tahun) warga Depok.

Ia menyatakan lebih menyukai kondisi kawasan Kota Tua di awal setelah revitalisasi. "Kalau dulu kan enak jalan, tempatnya luas," kata dia.

Berbeda dengan Ety, Putri (17 tahun) warga Jakarta Pusat, tidak merasa keberatan. "Enggak (keberatan banyak pedangan) ko, jadi gampang cari jajanan," katanya.

Dari pengamatan Tempo di lokasi, ada sejumlah petugas dari Satpol PP yang berjaga di pos yang tersebar di beberapa titik, seperti sisi kanan depan Stasin Jakarta Kota, sisi kanan depan Bank Mandiri, dan sisi kiri depan Museum Bank Indonesia.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus