Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Komponen Mobil Listrik Masih Impor, Moeldoko Minta BRIN Kembangkan Produk Lokal

Ketua Periklindo Moeldoko mengatakan komponen impor membuat produksi dan harga mobil listrik menjadi mahal. BRIN sedang melakukan riset.

30 September 2022 | 09.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mencoba motor listrik saat berlangsung Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Selasa, 26 Juli 2022. Moeldoko yang juga Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) sempat menjajal salah satu motor listrik yang dipamerkan dalam acara tersebut. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia atau Periklindo Moeldoko meminta BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) untuk mengembangkan komponen lokal mobil listrik.

Menurut dia, saat ini kebanyakan komponen mobil listrik masih impor dari beberapa negara.

"Yang pertama baterai kita kejar (produksinya), yang kedua dinamo. Yang ketiga kita kejar adalah controller. Ketiga hal tersebut masih impor. Mestinya BRIN menuju ke sana, kejar habis sampai ketemu," kata Moeldoko, dikutip dari Antara hari ini, Jumat, 30 September 2022.

Moeldoko, yang juga Kepala Staf Kepresidenan, menjelaskan bahwa komponen impor kendaraan listrik membuat biaya produksi tinggi dan harga jual pun mahal. Jika komponen diproduksi di dalam negeri, biaya produksi dan harga jual kendaraan listrik bisa ditekan.

Profesor Riset Bidang Teknologi Proses Elektrokimia BRIN Eniya Listiani Dewi mengatakan BRIN sedang menggarap riset tentang komponen-komponen kendaraan listrik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Itu sudah on going menurut saya. Tinggal diperkuat dan dipercepat karena kebutuhan atau permintaannya sudah menunggu," tutur Eniya.

DICKY KURNIAWAN | ANTARA

Baca:
Penggunaan Mobil Listrik Sebagai Kendaraan Dinas Dilakukan Bertahap, Ini Acuannya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus