Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Layuh Sebelum Berkembang

Metode “cuci otak” yang dilakukan Terawan Agus Putranto tak melulu berhasil. Ada efek plasebo.

30 November 2019 | 00.00 WIB

Gerard Liew di ruang operasi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Januari 2015. Dok Pribadi
Perbesar
Gerard Liew di ruang operasi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Januari 2015. Dok Pribadi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SEKITAR lima tahun lalu, Awang Faroek Ishak -kerap mengeluh badannya lemas. Setelah disarankan bebera-pa koleganya, Gubernur Kali-man--tan Timur 2008-2018 itu datang berobat ke dokter Terawan Agus Putranto di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto pada 9 Oktober 2014. Di RSPAD, Awang menjalani metode “cuci otak” atau intra-arterial he-parin flushing (IAHF).

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Devy Ernis

Bergabung dengan Tempo sejak April 2014, kini staf redaksi di Desk Nasional majalah Tempo. Memimpin proyek edisi khusus perempuan berjudul "Momen Eureka! Perempuan Penemu" yang meraih penghargaan Piala Presiden 2019 dan bagian dari tim penulis artikel "Hanya Api Semata Api" yang memenangi Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Alumni Sastra Indonesia Universitas Padjajaran.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus