Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Malaysia Tolak Si Abang

13 Oktober 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

BEBAS beraktivitas di negeri sendiri bukan berarti bisa bebas pula di negeri orang. Nasib buruk itulah yang menimpa praktisi hukum Adnan Buyung Nasution. Selasa pekan lalu, ia dicegah masuk Malaysia. Di bandara Kuala Lumpur Si Abang digelandang masuk kantor pimpinan bandara untuk kemudian diminta angkat koper kembali ke Jakarta. Buyung ke Malaysia buat memenuhi undangan Wan Azizah Wan Ismail, pemimpin Partai Keadilan dan juga istri Anwar Ibrahim—seteru politik Perdana Menteri Mahathir Mohamad. Dalam sebuah seminar yang diadakan partai oposisi itu, Buyung rencananya akan membawakan makalah tentang perkembangan reformasi di Indonesia. Selain itu, ia juga bakal menyerahkan petisi kepada Mahathir agar ia mengizinkan Anwar, yang kini sedang dipenjara pemerintah, berobat ke Jerman. Surat itu merupakan bentuk solidaritas sejumlah aktivis dan intelektual Indonesia terhadap penderitaan Anwar. Bersama Buyung, ikut meneken petisi itu antara lain Ketua MPR Amien Rais, Ketua Muhammadiyah Syafi'i Ma'arif, seniman Rendra, sosiolog Ignas Kleden, dan pengamat politik Taufik Abdullah. Tak ada penjelasan resmi dari pemerintah Malaysia mengapa Buyung dicekal. Tapi kuat dugaan, bekas Ketua Lembaga Bantuan Hukum ini dicegah masuk karena dinilai mencampuri urusan dalam negeri negara jiran tersebut. "Perjuangan menegakkan hak asasi manusia adalah persoalan universal dan tidak boleh dibatasi oleh batas negara," kata Buyung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus