Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

MRT Jakarta Minta Pembangkit Listrik Khusus

Diperlukan cadangan listrik sekitar 250 megawatt untuk transportasi di Jakarta dan sekitarnya. 

7 Agustus 2019 | 00.00 WIB

Moda Raya Transportasi (MRT) beroperasi normal pasca pemadaman listrik di Jakarta, kemarin. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
material-symbols:fullscreenPerbesar
Moda Raya Transportasi (MRT) beroperasi normal pasca pemadaman listrik di Jakarta, kemarin. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

JAKARTA – PT MRT Jakarta menagih janji PT PLN (Persero) untuk membangun pembangkit listrik khusus penggerak kereta Ratangga pada waktu darurat. Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, Muhammad Kamaluddin, mengatakan PLN telah berjanji membangun subsistem III pasokan listrik khusus MRT berupa pembangkit listrik tenaga gas (PLTG). "Gangguan (berhentinya MRT) karena pasokan listrik dari subsistem I dan II sebesar 150 kilovolt terputus. Sedangkan subsistem III belum tersedia," kata Kamaluddin, kemarin.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus