Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Orang-Orang Bukit Duabelas

Empat puluh abad lampau, mereka datang dari utara. Berbekal batu dan kayu, mereka menggantungkan hidup dari berkah hutan: umbi, ikan, binatang liar, dan buah-buahan. Tapi musim berganti, dunia berubah wajah. Hutan menjadi deretan sawit. Babi rusa berganti truk dan bus—dan sungai-sungai diperkeras dengan aspal menjadi jalanan. Atas nama peradaban, orang rimba terdesak dari kampung halamannya sendiri. Bukit Duabelas, benteng mereka yang penghabisan, sudah pula dijarah kaum pendatang. Bagaimana orang-orang Kubu menyesuaikan diri? Ikuti laporan wartawan TEMPO Agung Ruliyanto dari kegelapan hutan Jambi.

5 Mei 2002 | 00.00 WIB

Orang-Orang Bukit Duabelas
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus