Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Berita Tempo Plus

Otonomi dan Perut yang Membusung

Otonomi daerah dituding menjadi sumber meledaknya wabah busung lapar. Pengelolaan kesehatan diserahkan kepada daerah, tapi anggaran cekak.

20 Juni 2005 | 00.00 WIB

Otonomi dan Perut yang Membusung
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MATA Iman meruapkan rasa takut. Bocah dua tahun itu gentar ketika dua perawat Rumah Sakit Umum Sulawesi Tenggara mendekatinya. Tangisnya terdengar saat seorang perawat menusukkan jarum ke jarinya untuk mengambil contoh darah. Perutnya membuncit, tulang iganya menonjol. Pandangan sayunya terselip di matanya yang cekung. Tungkai kaki dan tangannya mengecil. Ia menangis lirih: Imam bahkan tak punya cukup tenaga untuk bersuara.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus