Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Pedagang Pecel Lele Hanyut di Anak Kali Angke Ciputat Ditemukan Meninggal 6 Km dari TKP

Pedagang pecel lele yang hanyut terbawa arus anak Kali Angke akhirnya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal.

5 Desember 2023 | 20.13 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Seorang pedagang pecel lele hanyut terbawa arus aliran Kali Angke, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Senin 4 Desember 2023. (TEMPO/Muhammad Iqbal)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Muhammad Sohibul Huda, seorang pedagang pecel lele yang hanyut terbawa arus anak Kali Angke akhirnya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi meninggal. Jasad Sohibul ditemukan pada radius 6 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP) awal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sejak Senin 4 Desember 2023 kemarin tim SAR dari unsur gabungan telah melakukan pencarian terhadap korban terbawa arus ini. Namun debit air yang sempat deras membuat tim gabungan kesulitan melakukan pencarian. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sohibul mulanya berjalan menelusuri pinggir sungai pada Senin 4 Desember 2023 dini hari. Dari kamera pengawas CCTV Sohibul terlihat seperti hendak mengambil sesuatu di tumpukan sampah pinggir jembatan tempat ia berjualan. 

Namun dalam hitungan detik Sohibul tercebur dan terseret derasnya arus di aliran tersebut. Kerabat Sohibul baru mengetahui kejadian itu pada pagi harinya. 

Dalam pencarian ini petugas melakukan pencarian dengan membagi empat grup atau tim. Pencarian akhirnya berakhir setelah jenazah Sohibul ditemukan di Kali Taman Menteng, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan. 

Esa salah Komandan Regu 3 Basarnas Jakarta mengatakan jenazah Sohibut ditemukan menyangkut di kali tersebut. 

"Tim SAR gabungan alhamdulilah telah menemukan korban yang kita cari di aliran Kali Menteng ini," kata Esa saat dijumpai TEMPO di lokasi. 

Upaya evakuasi jenazah Sohibul juga terbilang sulit. Pantauan di lokasi, jenazah yang sempat tersangkut tersebut kemudian sempat kembali hanyut. 

Petugas pun harus menggunakan tali untuk bisa mengangkat jenazag Sohibul ke atas jalan. Karena dari bawah aliran kali hingga ke atas memiliki panjang kurang lebih 3 meter. 

Sementara itu Dantim Basarnas Jakarta Andi mengatakan korban ditemukan oleh tim gabungan dengan radius 6 kilometer. 

"Penemuan dari titik 0 sekitar enam kilometer posisi korban itu ada di gorong- gorong tertahan sampah kayu. Teman teman gabungan berhasil mengevakuasi Korban siang ini," ujarnya. 

Saat melakukan pencarian, kata Andi petugas sempat menghadapi kesulitan lantasan banyaknya sampah di aliran tersebut. 

"Untuk kesulitan faktor seperti sampah dan aliran air yang kadang deras," ujarnya. 

Saat ini jenazah korban sudah dievakuasi ke rumah sakit untuk kemudian dikembalikan ke pihak keluarga.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus