Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Pencuri sakit ingatan

Dengan susah payah polisi berhasil menangkap pencuri mobil mercy koesparmono. si pencuri yang bernama suripno ternyata sakit ingatan. (ina)

17 Agustus 1985 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PENCURI mobil itu seperti mau menantang polisi. Ia tak menggubris perintah untuk berhenti atau tembakan peringatan ke udara. Bagai adegan film, dengan mobil Mercy warna cokelat susu yang dicurinya, ia semakin ngebut gila-gilaan. Sebuah Colt yang mencoba menghalangi diseruduknya sampai penyok. Beberapa mobil lain, yang ingin membantu polisi, kena serempet. Tim khusus penanggulangan kejahatan kendaraan bermotor Polwiltabes Surabaya, Juli lalu, sampai kewalahan. Bantuan segera didatangkan dari patroli Polantas dan patroli Sabhara. Serentak jalan-jalan Surabaya yang kira-kira akan dilalui Mercy curian itu diblokir. Dan karena tembakan peringatan tak diindahkan, polisi terpaksa menembaki ban Mercy itu - satu per satu. Toh si pengendara, Suripno, 29, tidak menyerah. Barulah setelah memasuki Jalan Diponegoro, ia tidak bisa lolos: jalan sudah ditutup dengan dua buah truk. Suripno keluar dari mobil - dan segera dikeroyok ramai-ramai oleh massa. "Kalau tidak kami amankan, dia sudah tewas," ujar Kapolwil, Kolonel Koesparmono Irsan. Berdasarkan pemeriksaan, diketahui, Mercy yang dicuri adalah milik Rahmat Santoso, bekas majikan Suripno. Koesparmono akan mengajukan kasus itu ke pengadilan. "Soal nanti pengadilan memutuskan tidak bisa disidangkan, itu urusan dan hak mereka," katanya. Sementara ini Suripno disuruhnya menginap di tahanan Polwiltabes. Tapi mengapa Kapolwil agak sangsi tentang akan berjalannya persidangan? Soalnya, sewaktu Suripno diperiksa, seorang familinya datang membawa surat-surat penting. Termasuk ke dalamnya keterangan dari rumah sakit jiwa Lawang. Bunyinya: Suripno ayah satu anak itu, orang kurang waras.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus