Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan Taruna Siaga Bencana alias Tagana Jakarta Timur disiagakan menghadapi musibah banjir yang kemungkinan datang saat musim hujan. Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Timur Purwono menjelaskan, ratusan personel Tagana berfungsi untuk membantu masyarakat yang terimbas musibah banjir, seperti evakuasi hingga menyiapkan di pengungsian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Jumlahnya ada 200 orang," kata Purwono saat dikonfirmasi, Ahad, 7 November 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Agar para petugas memiliki kesiapan, Purwono mengatakan pihaknya akan melakukan simulasi penanggulangan bencana di Kalimalang, tepatnya di depan kampus Universitas Islam 45 Bekasi, hari ini.
"Prinsipnya dalam mengantisipasi musim hujan atau siklus lima tahunan, seluruh anggota Tagana Jakarta Timur siap melakukan penanggulangan bencana. Mereka siap membantu warga yang membutuhkan," kata Purwono.
Selain Tagana, Kepala Seksi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Timur Ridwan mengatakan 12 petugas sosial kesiapsiagaan bencana (PSKB) juga diterjunkan. Mereka nantinya bakal bersiaga di dapur umum untuk menyiapkan makanan siap saji untuk warga terdampak bencana.
Ridwan mengatakan, Sudin Sosial Jaktim juga sudah menyediakan lima transportasi logistik untuk mengangkut sandang, pangan, tenda, dan prasarana lainnya menuju lokasi bencana banjir. Timnya sudah menyiapkan 12 tenda pengungsi berukuran 6x10 meter, yang mampu menampung 40 orang di masa pandemi.