Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Polisi Tanya yang Terjadi di Bilik Body Checking Miss Universe Indonesia, Ini Jawabnya

Kata pengacara yang mendampingi, finalis Miss Universe Indonesia sudah sampaikan secara rinci dalam berita acara.

15 Agustus 2023 | 03.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Konstentan Miss Universe Indonesia 2023. Foto: Instagram/@missuniverse_id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi telah mulai meminta keterangan dari para finalis Miss Universe Indonesia untuk kasus dugaan pelecehan seksual yang mereka alami dua hari sebelum grand final digelar 3 Agustus lalu. Pemeriksaan dilakukan Senin, 14 Agustus 2023, setelah pengaduan pada Senin 7 Agustus lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dugaan pelecehan seksual terjadi saat body checking yang dilakukan tidak dengan melindungi privasi para finalis. Dalam pemeriksaan polisi, Mellisa Anggraini yang mendampingi para finalis Miss Universe Indonesia 2023 datang mengadu ke Polda Metro Jaya menyebutkan, jumlah orang dalam bilik saat body checking dilakukan berbeda-beda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dituturkannya, bilik berlokasi di ballroom Sari Pacific Hotel. Para finalis dipanggil bergantian masuk ke bilik yang dibuat sekenanya dan tidak tertutup rapat itu. Mereka kemudian disuruh menanggalkan seluruh pakaian, selanjutnya dipotret menggunakan ponsel. 

Namun, masing-masing korban memiliki keterangan berbeda soal siapa saja yang berada di dalam bilik. "Jadi ada yang bilang laki-lakinya satu, ada yang bilang dua, ada yang bilang dia bolak-balik," kata Melissa mengungkapkan. Dia menambahkan, "Ada cowok-cowok yang ikut menyaksikan."

Mellisa mengatakan ada inisiator pemotretan saat finalis Miss Universe Indonesia mengikuti pemeriksaan tubuh itu. Dia menyebut COO (Chief Operating Officer), seorang perempuan, diduga terlibat. Melissa tidak menyebut namanya tapi diketahui bahwa COO Miss Universe Indonesia 2023 adalah Safa Attamimi.

"Jadi ada yang diambil fotonya, ada yang dibentak, merasa terintimidasi. Mereka sudah sampaikan secara rinci tadi dalam berita acara," ujar Mellisa.

Pengacara Mellisa Anggraini melaporkan penyelenggara kontes kecantikan Miss Universe Indonesia ke Polda Metro Jaya kasus pelecehan foto bugil, Senin 7 Agustus 2023. ANTARA/Ilham Kausar

Sejauh ini belum ada klarifikasi dari Safa. Hanya ada dari eks National Director and Owner Miss Universe Indonesia Poppy Capella--lisensinya telah dicabut. Dia menyatakan menentang segala kekerasan seksual dan pelecehan seksual. Dia juga mengklaim tidak mengetahui, mengizinkan, menyuruh, meminta siapapun dalam kontes kecantikan ini agar adanya pelecehan seksual.

Langkah selanjutnya, Poppy akan menuntut balik secara perdata dan pidana terhadap mereka yang dianggapnya melakukan pencemaran nama baik dan penyebaran berita bohong. Dia menyatakan sangat menyesalkan pemberitaan yang berkembang dan sudah menimbulkan berbagai persepsi menyesatkan.

"Menyimpulkan seolah-olah dugaan tindak pidana yang dilaporkan adalah benar dan sudah terbukti, padahal pihak kepolisian sendiri belum mulai melakukan pemeriksaan," tutur Poppy dalam keterangan tertulisnya melalui Instagram @missuniverse_id, Sabtu, 12 Agustus 2023.

M. Faiz Zaki

M. Faiz Zaki

Menjadi wartawan di Tempo sejak 2022. Lulus dari Program Studi Antropologi Universitas Airlangga Surabaya. Biasa meliput isu hukum dan kriminal.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus