Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Sejumlah pusat kebugaran di Jakarta dan Tangerang Selatan mulai beroperasi kembali, kemarin.
Sejumlah fasilitas, seperti loker dan tempat mandi, ditiadakan demi mencegah penularan Covid-19.
Jam operasi pusat kebugaran maksimal sampai pukul 21.00 dan jumlah orang maksimal 25 persen dari kapasitas ruangan.
JAKARTA – Sejumlah pengelola pusat kebugaran mulai membuka kembali tempat olahraga tersebut setelah pemerintah memberikan lampu hijau. Salah satunya ialah Gold’s Gym. National Head of Fitness Gold’s Gym, Leo Leung, mengatakan sejumlah persiapan telah dilakukan sebelum membuka kembali pusat kebugaran, kemarin. “Kami sudah melakukan general cleaning,” tuturnya di Gold’s Gym The Breeze, BSD City, Tangerang Selatan, kemarin.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemerintah memperpanjang masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di wilayah aglomerasi DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi sejak 5 Oktober hingga 18 Oktober mendatang. Sejumlah kegiatan di daerah yang berstatus pembatasan level 3 juga dilonggarkan. Salah satunya ialah dibukanya kembali pusat kebugaran.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2021 tentang PPKM Covid-19 di Jawa dan Bali menyebutkan pusat kebugaran/gym boleh beroperasi kembali dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Misalnya, jumlah orang maksimal 25 persen dari kapasitas ruangan; pegawai dan pengunjung wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi; serta peniadaan sejumlah fasilitas, seperti loker, VIP room, dan tempat mandi.
Gold’s Gym, kata Leo, berupaya mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah. Bahkan pusat kebugaran itu juga tidak menyediakan handuk dan matras untuk mencegah penularan Covid-19 di tempat olahraga tersebut. Waktu pengunjung untuk berolahraga juga dibatasi maksimal 90 menit.
Kemarin siang, jumlah pengunjung Gold’s Gym di The Breeze juga hanya beberapa. Mereka berolahraga dengan tetap menggunakan masker. Pusat kebugaran itu juga sempat ditutup pada pukul 13.00-14.00 untuk sterilisasi ruangan.
Aktivitas pengunjung Level Fitness di Jakarta. Dokumentasi Level Fitness
Pengelola pun berupaya menjaga jarak antar-pengunjung yang datang. Misalnya, sejumlah alat olahraga, seperti treadmill, dioperasikan selang-seling agar pengunjung bisa menjaga jarak saat menggunakannya. Di treadmill juga terdapat tulisan “Tutup Agar Tidak Digunakan dan Bisa Menjaga Jarak”. Stiker berisi pesan jaga jarak pun bertebaran di lantai.
Sejumlah pengunjung belum mengetahui peniadaan loker. Mereka baru tahu dilarang membawa barang-barang masuk ke tempat olahraga itu dari resepsionis. Leo berharap pusat kebugaran tidak ditutup lagi. Sebab, mereka sudah menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan aturan pemerintah.
Level Studio juga mulai buka kembali, kemarin. Pusat kebugaran yang terletak di SCBD, Jakarta Selatan, itu beroperasi lagi setelah tutup selama 3 bulan akibat penerapan pembatasan.
Business and Operations Manager Level Studio (PT Level Fitness Indonesia), Anjani Percaya, mengatakan pusat kebugaran itu membatasi jumlah orang maksimal 25 persen dari kapasitas ruangan. Semua pegawai tempat olahraga itu, seperti instruktur, juga telah diimunisasi antivirus corona.
“Kami mewajibkan klien telah vaksinasi Covid-19,” tutur Anjani kepada Tempo. Bahkan anggota Level Studio yang baru pulang dari luar kota atau luar negeri wajib menunjukkan hasil swab test PCR sebelum berolahraga.
Level Studio, Anjani melanjutkan, juga telah membuat sekat-sekat agar mereka yang berolahraga bisa menjaga jarak. Selain itu, pengelola pusat kebugaran tersebut tidak mengizinkan pengunjung saling bertukar alat olahraga.
embed
Anjani menuturkan instruktur kebugaran di Level Studio wajib mengenakan masker saat melatih. Sedangkan pengunjung atau anggota boleh tidak menggunakan masker saat berolahraga. “Namun itu hanya di ruang latihan,” ujarnya.
Anjani mengungkapkan, selama tutup 3 bulan, Level Studio berupaya agar anggota pusat kebugaran itu tetap bisa berolahraga. Misalnya dengan mengadakan kelas online dan latihan di ruangan terbuka dengan pendampingan instruktur.
Anjani mengklaim Level Studio memiliki spesialisasi dalam mendampingi orang untuk berolahraga secara personal atau privat. “Ini sangat membantu kami karena, saat PPKM, orang tentu tidak mau datang ke gym yang ramai,” tuturnya.
Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Iffan, menerangkan ada aturan tambahan bagi pusat kebugaran di Ibu Kota yang beroperasi saat penerapan limitasi. Misalnya, jam operasi gym sampai pukul 21.00 dan anak di bawah usia 12 tahun dilarang masuk ke tempat olahraga tersebut.
Dinas Pariwisata, Iffan melanjutkan, akan terus mengawasi aktivitas di pusat kebugaran selama penerapan PPKM. Pengawasan juga akan dibantu oleh anggota Satuan Polisi Pamong Praja dan suku dinas pariwisata setempat. “Masyarakat juga bisa melaporkan bila terjadi pelanggaran melalui JAKI (aplikasi Jakarta Kini),” tuturnya.
GANGSAR PARIKESIT | SYIFA INDRIANI
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo