Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Suzuki telah mengumumkan kembalinya Escudo di Jepang. Menariknya, Suzuki menyematkan teknologi hybrid pada SUV yang juga dikenal sebagai Vitara di sejumlah negara.
Sayangnya, model ini masih berdasarkan desain generasi ketiga Escuoda yang telah dipasarkan sejak 2014. Model ini hanya mengalami penyegaran pada 2018 dengan mesin turbocharged modern, mesin hybrid ringan 48V (2020), dan terakhir teknologi hybrid penuh 140V tahun ini.
Mengutip laporan carscoops.com, 25 April 2022, powertrain baru ini menggabungkan mesin empat silinder DualJet 1,5 liter bertenaga 99 hp (74 kW / 101 PS) dan torsi 132 Nm. Sedangkan motor listriknya menghasilkan tenaga 33 hp (24,6 kW) / 33,4 PS) dan torsi 60 Nm.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tenaga ditransmisikan ke keempat roda melalui gearbox otomatis ASG 6-percepatan, dikombinasikan dengan sistem AllGrip AWD Suzuki. Yang terakhir ini menawarkan mode Auto, Sport, Snow, dan Lock, memungkinkan kemampuan off-road sekaligus meningkatkan kinerja.
Suzuki Escuode hybrid terbaru dibekali baterai 6 Ah lebih besar daripada varian mild-hybrid, dipasang di bawah ruang kargo (dulu di bawah kursi depan). Berkat itu, Escudo / Vitara hybrid dapat digerakkan dengan tenaga listrik saja dalam kondisi mengemudi tertentu, seperti saat melaju pada kecepatan rendah. Suzuki mengklaim konsumsi bahan bakar gabungan 5,1 lt/100 km (WLTC).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di Jepang, Suzuki Escudo ditawarkan dengan harga 2.970.000 yen (setara Rp 333,9 juta) dengan banyak perlengkapan standar baik dari segi keamanan (ADAS) dan kenyamanan. Di Eropa, Suzuki Vitara ditawarkan sejak awal 2022 dengan harga mulai dari £25.499 (Rp 468,5 juta) di Inggris, membuatnya lebih mahal daripada saudara hybrid ringan.
Baca juga: Sosok Suzuki Vitara 2020 Tampang Lebih Gagah Bergaya Ala Jeep
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.