Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler Metro kemarin malam hingga pagi ini, Kamis 27 Mei 2021 diawali dengan ramai perbincangan gerhana bulan Blood Moon 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Yakni pengelola Taman Impian Jaya Ancol tidak menggelar nonton bareng gerhana bulan total pada Rabu kemarin sore tersebut.
Ada pula kasus viral seorang wanita membawa kabur satu unit sepeda motor milik petugas Satpam di perumahan elit Citra Raya, Cikupa, Tangerang. Berikut tiga berita teratas di Metro:
1. Super Blood Moon 2021, Ancol Tak Gelar Nonton Bareng
Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol Rika Lestari menyatakan tempat wisata itu tidak membuat acara nonton bareng gerhana bulan Super Blood Moon sore ini. Adapun titik pemantauan di Ancol hanya diperuntukkan bagi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan media massa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fenomena alam berupa gerhana bulan total atau super blood moon bisa disaksikan di Indonesia pada Rabu sore ini. Fenomena ini terjadi karena matahari, bumi dan bulan berada dalam satu garis lurus.
"Untuk warga nanti bisa lihat di rumah masing-masing saja," kata Rika, Rabu, 26 Mei 2021.
Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono menjelaskan gerhana bulan total pada hari ini akan terbagi dalam tujuh fase. Pada fase P1, kata dia, awal gerhana akan dimulai pukul 15.46.12 WIB, 16.46.12 WITA, 17.46.12 WIT, yang melintas memotong wilayah Papua bagian tengah.
Rahmat mengatakan seluruh proses gerhana bulan, sejak fase awal atau P1 hingga fase akhir, yaitu P4 akan berlangsung selama 5 jam 5 menit dan 2 detik. "Sedangkan proses gerhana totalnya, sejak awal fase U2, puncak total hingga akhir fase U3 akan berlangsung selama 18 menit 44 detik."
2. Viral Wanita Bawa Kabur Motor Satpam di Tangerang
Polres Kota Tangerang memburu wanita yang viral karena membawa kabur motor seorang Satpam di kompleks perumahan Citra Raya, Cikupa, Tangerang. Sempat diduga satpam itu terkena hipnotis karena menyerahkan kunci motornya dengan sukarela kepada perempuan tersebut. Ilustrasi pengendara motor perempuan. Shutterstock
"Identitas pelaku belum diketahui, masih lidik," ujar Kapolres Kota Tangerang Komisaris Besar Wahyu Sri Bintoro, Rabu 26 Mei 2021.
Video seorang perempuan diduga memperdaya seorang penjaga keamanan perumahan beredar luas di media sosial. Video berdurasi 15 detik itu memperlihatkan seorang wanita berkerundung, berbaju sweater longgar dan celana training datang dari arah dalam kompleks menghampiri Satpam yang sedang berjaga.
Setelah sempat berbincang, Satpam itu menyerahkan kunci motornya kepada wanita itu. Tak lama kemudian wanita itu terlihat pergi membawa motor itu.
Menurut Wahyu, Satpam perumahan itu bukan korban hipnotis seperti kabar yang beredar luas. Menurut dia, Satpam perumahan itu secara sadar meminjamkan motornya kepada wanita itu karena niat ingin menolong. "Niatnya baik mau membantu," katanya.
3. Pemekaran Wilayah Kabupaten Bogor Timur dan Barat
Setelah Bogor Timur dan Bogor Barat diajukan sebagai Daerah Otonomi Baru atau DOB, kini giliran Bogor Selatan ingin memisahkan diri dari Kabupaten Bogor. Pemekaran Bogor Barat dan Timur telah resmi diajukan Pemprov Jawa Barat ke pemerintah pusat.
Keinginan untuk pemekaran wilayah ini disampaikan para tokoh wilayah Bogor Selatan. Mereka juga ingin wilayah Bogor Selatan jadi DOB seperti dua wilayah yang lain.
“Kita akan membuat struktural hingga tingkat ranting agar dipercepat pemekarannya,” kata Heri Aristandi, inisiator sekaligus anggota DPRD Kabupaten Bogor, Selasa, 25 Mei 2021.
Heri mengatakan Bogor Selatan telah siap untuk menjadi DOB. Berbagai potensi Bogor Selatan, antara lain memiliki destinasi pariwisata beragam, bahkan menjadi salah satu penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar bagi Kabupaten Bogor saat ini.
Demikian ihwal pemekaran wilayah di Kabupaten Bogor menjadi berita terpopuer bersama kabar gerhana bulan Super Blood Moon 2021 kemarin.
Baca juga : Dampak Gerhana Bulan Total, BMKG Peringatkan Potensi Rob di Jakarta 28-30 Mei
YUSUF MANURUNG, JONIANSYAH, MA MURTADHO