Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau kegiatan bersih-bersih Kali Krukut yang digelar Kodim 0501 di Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat hari ini. Dalam acara tersebut, dia menyampaikan pesan untuk warga yang beraktivitas di sekitar sungai.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saya ingatkan kepada warga membantu untuk tidak buang sampah sembarangan," ucapnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Heru menuturkan program membersihkan sungai bakal berhasil apabila warga turut berpartisipasi. Salah satu caranya dengan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Tak hanya sungai, area di pasar-pasar tradisional juga menjadi objek kegiatan bersih-bersih hari ini. Heru mempersilakan warga untuk berjualan, tapi tetap memperhatikan unsur kebersihan.
"Warga yang berjualan silakan, tapi setelah berjualan, sampahnya tolong dirapikan lagi," kata Kepala Sekretariat Presiden ini.
Kegiatan itu adalah salah satu upaya mencegah banjir Jakarta di musim hujan. Melansir dari laman resmi TNI Angkatan Darat, program Karya Bakti pembersihan anak Kali Krukut, Tanah Abang dibagi menjadi empat sektor. Aktivitas pembersihan di masing-masing sektor sepanjang 500 meter.
Heru mengapresiasi TNI, Polri, pemerintah daerah, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Dinas Perhubungan, pemadam kebakaran, serta masyarakat yang telah membantu kegiatan tersebut.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyatakan, pihaknya akan memulai program penanaman pohon demi menciptakan urban farming. Program ini tak hanya menyasar Jakarta, tapi juga wilayah Indonesia lain, khususnya kawasan hutan yang terbakar atau lahan-lahan sempit.
"Ternyata mendapat respons yang baik dengan masyarakat bersama dengan pak gubernur. Wali kota juga sangat respons, sehingga ini mudah-mudahan bisa jadi budaya, setiap lahan-lahan sempit apa pun kami bisa tanam," kata menantu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan itu.