Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jalan Tol BSD Jakarta KM 8 kembali terendam banjir karena hujan turun selama beberapa jam hari ini. Banjir terjadi sejak pukul 15.30 WIB dengan ketinggian mencapai 80 sentimeter.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala Induk Patroli Jalan Raya BSD Serpong Kompol Teguh Patriot menjelaskan selain karena hujan, adanya banjir kiriman membuat jalan tol terendam semakin parah. "Dan kontruksi Tol BSD rendah, ditambah hujan dan pengecilan jalur kendaraan akibat ada pekerjaan proyek," katanya saat dihubungi, Kamis 6 Oktober 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Teguh menjelaskan banjir terjadi di KM 8 lajur A dan B Tol BSD. Akibatnya jalan yang tertutup banjir, terjadi kemacetan di Jl Tol BSD KM 8.
"Iya macet bagi yang menuju arteri kita alihkan. Yang melintas arah BSD baik dari Jakarta maupun Serpong kita alihkan ke luar tol," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Unit Turjawali atau Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli, Polres Tangsel Inspektur Polisi Satu Rokhmatulloh menyebut ada petugas khusus untuk mengatasi dampak banjir. Polisi telah melakukan rekayasa arus lalu lintas.
Di jalur masuk tol yang dari Jalan Raya Serpong diberlakukan buka-tutup. Kemudian, di Jalur masuk tol dari Jl Letnan Soetopo juga diberlakukan buka-tutup untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas yang ada di dalam Tol Serpong.
Menurutnya, juga ditempatkan anggota di KM 10 arah Pondok Aren untuk melakulan penyekatan dan mengalihkan arus lalu lintas ke kiri masuk gerbang tol Arah Bandara Soekarno Hatta. "Sehingga alternatif satu kendaraan yang mau mengarah ke Jakarta bisa ke luar di Gerbang Tol Parigi melalui Bintaro kemudian masuk Gerbang Tol Pondok Aren," ucap Rokhmatulloh.
"Alternatif kedua kendaraan yang mau ke Jakarta bisa melalui Tol Bandara arah Kunciran dan memasuki Tol Dalam Kota," imbuhnya