Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jakarta - Dalam dua hari pelaksanaan Vaksinasi Merdeka, sebanyak 29.200 warga di wilayah Jakarta Barat. Program yang diusung Polda Metro Jaya ini telah berlangsung sejak 1 Agustus 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Pada hari pertama, capaian kami 11.500 orang di delapan kecamatan. Di hari kedua kemarin ada sekitar 17.700 orang," ujar Kepala Polres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Ady Wibowo saat dikonfirmasi, Selasa, 3 Agustus 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski menjangkau ribuan orang, Ady mengatakan masih jauh dari target yang telah ditetapkan. Dalam program itu, wilayah Jakarta Barat ditargetkan mampu memvaksinasi 40 ribu orang dalam sehari. "Makanya kami susun formatnya dengan baik, kami berharap ada koordinasi lebih maksimal," ujar Ady.
Pada Ahad lalu, Polda Metro Jaya bersama Pemerintah DKI Jakarta dan Kodam Jaya secara resmi menggelar Vaksinasi Merdeka. Program yang akan berlangsung hingga 17 Agustus 2021 ini menargetkan 3 juta warga Jakarta yang belum menjalani vaksinasi untuk bisa divaksin.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran menerangkan, pihaknya mendirikan sekitar 900 gerai vaksinasi di RW dengan jumlah masyarakat belum vaksin terbanyak. Ia berharap dengan lokasi gerai vaksin yang semakin dekat, warga mau mengikuti vaksinasi Covid-19.
"Kami melibatkan relawan baik yang tenaga kesehatan maupun non tenaga kesehatan dan bersumber dari dokter perawat serta organisasi kemasyarakatan," ujar Fadil menjelaskan soal sumber vaksinator dalam program Vaksinasi Merdeka. Fadil menjelaskan, satu gerai vaksin ditargetkan melakukan vaksinasi kepada 200 warga. Dengan cara ini, maka pada 17 Agustus 2021 akan ada 3.060.000 orang atau seluruh warga Jakarta sudah tervaksin dan herd imunity dapat terjadi.