Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Bandara Ngurah Rai Bali Belum Terima Pengajuan Penerbangan Slot Rute Cina

Pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali hingga saat ini masih belum melayani kembali penerbangan dari dan menuju Cina

12 Januari 2023 | 05.00 WIB

Penumpang pesawat maskapai penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA881 asal Jepang tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (3/2/2022). ANTARA/Naufal Fikri Yusuf
Perbesar
Penumpang pesawat maskapai penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA881 asal Jepang tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (3/2/2022). ANTARA/Naufal Fikri Yusuf

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali hingga saat ini masih belum melayani kembali penerbangan dari dan menuju Cina meskipun per 8 Januari yang lalu Cina telah mengizinkan warganya untuk bepergian ke luar negeri.

"Dapat kami sampaikan hingga saat ini penerbangan dari Cina daratan belum ada yang kami layani," ujar General Manager Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali Handy Heryudhitiawan di Kabupaten Badung, Bali, Rabu 11 Januari 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan saat ini pengelola Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai belum menerima jadwal yang pasti terkait pengajuan slot penerbangan internasional rute Cina dari dan menuju Bandara Bali.

Sebelumnya selama hampir tiga tahun Cina menerapkan kebijakan nol COVID-19, yang mewajibkan para pelaku perjalanan internasional melakukan karantina terpusat dan termonitor serta melarang warga negaranya bepergian ke luar negeri kecuali untuk tujuan yang sangat mendesak.

"Kami masih terus melakukan koordinasi ke maskapai terkait jadwal penerbangannya, yang dimana kebijakan tersebut merupakan kebijakan penerbangan yang dimiliki oleh setiap maskapai," kata Handy Heryudhitiawan.

Selanjutnya: Indonesia menargetkan kunjungan turis Cina



Meskipun masih belum menerima jadwal pasti terkait kedatangan wisatawan asal Cina ke Pulau Dewata, Handy Heryudhitiawan mengungkapkan bahwa pihaknya juga terus melakukan koordinasi dengan jajaran Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) untuk pelaksanaan pemeriksaan pencegahan COVID-19 di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

"Hasil koordinasi terakhir yang kami lakukan dengan dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan, sejumlah prosedur seperti pemeriksaan suhu tubuh, profiling penumpang, pemeriksaan sertifikat vaksin COVID-19 tetap dilakukan di Bandara Bali untuk seluruh penumpang internasional yang datang. Hal ini kami lakukan semata-mata sebagai upaya untuk pencegahan masuknya COVID-19 melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai," ungkap Handy Heryudhitiawan.

Sementara itu pada tahun 2023 ini Indonesia menargetkan kunjungan sebanyak 253.000 kunjungan wisatawan mancanegara asal Cina.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus