Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Budi Karya Sebut Feeder LRT Palembang Akan Ditata Ulang: Hadir di Plaju, Sekip dan Bumi Sriwijaya

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan pihaknya bakal melakukan rerouting atau menata ulang rute angkutan pengumpan (feeder) LRT Palembang.

15 Oktober 2023 | 08.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Rangkaian Light Rail Transit (LRT) melintas di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Selasa 30 Maret 2021. PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre III Palembang memberlakukan pengurangan jadwal perjalanan LRT yang semula sebanyak 88 perjalanan menjadi 22 perjalanan mulai 1 April mendatang. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan pihaknya bakal melakukan rerouting atau menata ulang rute angkutan pengumpan (feeder) LRT Palembang. “Kita upayakan layanan feeder akan hadir di tiga tempat yang sebelumnya tidak dilayani yaitu di Plaju, Sekip dan Bumi Sriwijaya. Titik-titik itu merupakan yang konsentrasi penduduknya banyak," ujarnya lewat keterangan tertulis, Sabtu, 14 Oktober 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hal tersebut disampaikan Budi Karya saat meninjau layanan angkutan massal di kota Palembang kemarin. Dia mendorong optimalisasi layanan feeder LRT, yang akan hadir di wilayah yang belum terlayani untuk memaksimalkan muatan penumpang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut dia, Budi Karya saat ini angkutan feeder relatif terlalu jauh. Akibatnya, waktu tempuh dari satu titik ke titik lain terlalu lama. Oleh karena itu, Kemenhuh akan membuat feeder-feeder ini fokus untuk mengoptimalkan pelayanan LRT. 

“Nanti rutenya bisa bertambah, tetapi juga bisa menghilangkan rute yang tidak maksimal," ucap Budi Karya.

Ia menyebutkan Palembang saat ini merupakan kota yang memiliki angkutan umum massal yang lengkap, salah satunya adalah LRT Palembang. Dengan begitu, ia ingin masyarakatnya sehari-hari menggunakan angkutan umum massal dan beralih dari kendaraan pribadi.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni menuturkan masyarakat perlu bersyukur pemerintah baik pusat maupun daerah memberikan atensi terhadap pembangunan transportasi ini. Sehingga ini akan memudahkan masyarakat melakukan aktivitas dan juga mendorong perekonomian yang ada di wilayahnya. 

Dia pun turut mengajak masyarakat Sumsel untuk menggunakan angkutan umum. Agus mengajak agar masyarakat menyatukan langkah untuk mewujudkan transportasi publik lebih baik yang didukung pemerintah pusat.

“Kita harus melakukan kegiatan-kegiatan dengan mengutamakan dengan transportasi publik yang telah dibangun," tutur Agus.

M. Khory Alfarizi

M. Khory Alfarizi

Menjadi wartawan sejak 2018. Pernah meliput isu teknologi, sains, olahraga, dan ekonomi. Kini fokus pada isu hukum dan kriminalitas. Alumni Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon, Jawa Barat, program studi akuntansi. Mengikuti Kursus Jurnalistik Intensif di Tempo Institut dan magang menjadi wartawan Tempo pada akhir 2017.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus