Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Dari Sang Pisang hingga MangkokKu, Berikut Deretan Bisnis Kaesang Pangarep

Mulai dari produk kuliner hingga produk jasa, Kaesang Pangarep telah melebarkan sayapnya hampir ke seluruh bidang bisnis.

4 Desember 2022 | 06.00 WIB

Brand Ambassador Saham Rakyat yang juga putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dalam acara Press Conference Belanja Saham, Bonus Voucher di Menara Imperium, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 30 November 2022. TEMPO/Moh Khory Alfarizi
Perbesar
Brand Ambassador Saham Rakyat yang juga putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dalam acara Press Conference Belanja Saham, Bonus Voucher di Menara Imperium, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 30 November 2022. TEMPO/Moh Khory Alfarizi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep telah lama dikenal mengikuti jejak sang ayah dalam hal berbisnis. Tak seperti kakak dan iparnya yang terjun ke pemerintahan, ia masih tetap teguh menjadi pebisnis hingga memiliki sejumlah bisnis di berbagai bidang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pria yang tak lama lagi akan menikah dengan Erina Gudono ini terbilang cukup sukses menekuni sejumlah bisnis. Lantas, apa saja bisnis dari Kaesang?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Chili Pari

Chili Pari adalah usaha yang bergerak di bidang kuliner yang telah berdiri sejak 2010. Chili Pari merupakan usaha katering yang melayani keperluan acara-acara seremonial seperti pesta pernikahan. Dalam olahannya, menu masakan yang disediakan katering ini berfokus pada makanan tradisional Jawa yang diracik dengan sentuhan modern.

2. iColor

Tidak hanya produk, bisnis Kaesang juga merambah ke bidang jasa. Bisnis ini melayani perbaikan (service) produk Apple seperti iPhone, Macbook, iPad, dan iMac serta penjualan suku cadang dengan harga lebih terjangkau. iColor mulai didirikan Kaesang sejak tahun 2010.

3. Aplikasi Medhang

Medhang adalah aplikasi smartphone besutan Kaesang yang menjembatani ibu-ibu yang ahli dalam hal memasak dengan pembeli. Madhang ini diluncurkan pada 11 Desember 2017 lalu yang berbasis android atas kerja sama dengan Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang.

4. Sang Pisang

Bisnis Kaesang berikutnya yang sudah banyak dikenal adalah Sang Pisang. Bisnis ini sudah tersebar di berbagai kota dan konon telah memperkerjakan ribuan karyawan. Selain itu, Sang Pisang juga telah merambah outletnya hingga mancanegara, seperti di Kuala Lumpur, Malaysia.

5. Sang Javas

Sebelum mendirikan Sang Pisang, Kaesang lebih dulu membangun bisnis Sang Javas pada Agustus 2017. Usaha ini bergerak di bidang produksi kaos dengan produk kaos bergambar karikatur.

6. MangkokKu

MangkokKu merupakan bisnis Kaesang lainnya di bidang kuliner. Tak sendirian, pada bisnis ini Kaesang diketahui turut mengajak kolaborasi chef Arnold. Produk Mangkokku adalah rice bowl dengan berbagai macam lauk pauk khas Nusantara.

7. Ternakopi

Dengan pandainya melihat peluang usaha, Kaesang merambah ke produk kopi kekinian yang sedang digandrungi oleh anak-anak muda. Bisnis ini didirikan oleh Kaesang pada 2019 yang berdiri di Cipayung, Jakarta Timur.

8. Tugas Negara Bos

Tugas Negara Bos merupakan bisnis Kaesang yang menjajakan produk jas hujan dan kaos (T-shirt). Nama Tugas Negara Bos sendiri dipilih karena ingin mengajak masyarakat berperan membangun negara.

9. Siapmas

Dikutip dari laman Bisnis.com, Siapmas didirikan oleh Kaesang atas kolaborasi dengan sang kakak, Gibran Rakabuming, pada Agustus 2019. Bisnis ini hadir dengan produk makanan ringan dan minuman, seperti Kemripik, Pik Kripik, dan Ngedrink yang dipasarkan melalui minimarket ritel.

10. Kerjaholic

Kerjaholic merupakan aplikasi khusus untuk mencari pekerjaan. Tujuan dari platform ini membantu fresh graduate membangung relasi dengan pekerja berpengalaman.

11. Markobar

Tak hanya bisnis yang didirikan sendiri, Kaesang juga mendapatkan bisnis warisan dari Gibran. Nama Markobar sendiri berasal dari singkatan Martabak Kota Barat yang sudah ada sejak 1996. Martabak ini sempat menjadi tren dengan tambahan aneka topping yang menggiurkan.

MUHAMMAD SYAIFULLOH

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus