Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Dikira Emas, Ternyata….

24 November 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

EMAS ataukah loyang? Sulit memang menilai PT Datakom Asia. Di atas kertas, perusahaan yang semula dibangun dengan bendera Grup Bimantara ini tampak kemilau seperti berlian. Pemegang sahamnya para pentolan bisnis: Bambang Trihatmodjo, Anthoni Salim, dan Peter Gontha. Asetnya berjibun, mulai dari saham di SCTV hingga opsi membeli 25 persen saham Indosiar dengan harga murah: Rp 25 miliar. Tak mengherankan bila PT Citra Gemilang tertarik membelinya ketika perusahaan ini dilelang oleh Badan Penyehatan Perbankan Nasional. Nyatanya, Datakom tak lebih dari aset bodong yang dijual dengan harga mahal. Perusahaan ini sudah lama digembosi, dan Anthoni Salimlah yang disinyalir berada di belakang praktek ini. Citra tak bisa terima, maka melayanglah gugatannya ke pengadilan. Bagaimana Anthoni menggerogoti perusahaan ini? Dewi Rina Cahyani

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus