Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Dividen Timah Urusan Pemerintah

10 Maret 2002 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MANAJEMEN PT Timah akhirnya menyerahkan soal pembagian dividen kepada rapat umum pemegang saham yang akan dilaksanakan Kamis pekan ini. Hal ini dilakukan setelah pemerintah tak kunjung menjawab permintaan Timah untuk menghapus pembagian dividen tahun 2000 tahap kedua sebesar Rp 59 miliar. Padahal permintaan tersebut sudah diajukan pada 31 Oktober tahun lalu. Sebagai pemegang 65 persen saham Timah, pada akhirnya pemerintah jugalah yang akan memutuskan pembagian dividen itu. Usul penghapusan dividen ini muncul karena kinerja Timah sepanjang tahun lalu merosot drastis. Pada tahun 2000, Timah masih mampu meraup laba bersih Rp 331,6 miliar, tapi tahun lalu hanya mampu membukukan keuntungan bersih Rp 36,8 miliar. Selain faktor penambangan liar, harga timah di pasar dunia yang anjlok menjadi penyebab buruknya kinerja Timah. Perusahaan ini bahkan sempat berencana memberhentikan 2.500 karyawannya. Tapi, karena harga Timah dinilai mulai membaik ke kisaran US$ 4.000 per ton, rencana tersebut mungkin akan dibatalkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus