Etalase

Musashi tanpa Samurai

Tanyakanlah siapa pemain pedang terbaik sepanjang masa. Hampir pasti, sebagian besar orang Jepang akan menyebut nama Miyamoto Musashi. Dialah samurai abad ke-17 yang menjadi inspirasi tak kurang dari 50 film dan lusinan buku.

Setelah biografi terkenal berjudul Musashi tulisan Eiji Yoshikawa dan Charles S. Terry, kini ada biografi terbaru karya William Scott Wilson, penerjemah buku-buku Musashi asal Amerika Serikat. Berbeda dengan Yoshikawa yang menonjolkan kepiawaian Musashi dalam memainkan senjata tradisional Jepang itu, The Lone Samurai: The Life of Miyamoto Musashi lebih berfokus pada hidup Musashi setelah menggantung pedangnya.

Saat usianya baru 13 tahun, Musashi sudah membunuh seorang shugyosha (samurai profesional) dalam pertarungan pertamanya. Tiga dekade berikutnya, nama Musashi malang melintang menjalani tak kurang dari 60 pertarungan tanpa sekali pun kalah. Dalam buku setebal 287 halaman ini diceritakan kehidupan Musashi tiga puluh tahun berikutnya ketika ia hidup sebagai guru Zen, pelukis, kaligrafi, dan penulis buku The Book of Five Rings: The Classic Guide to Strategy.

Terbaik John Denver

"Semua orang, di mana saja, adalah satu dalam hati dan semangat. Dan musik membuktikan bahwa kita adalah sama," kata John Denver. Dalam karier musiknya selama lebih dari dua dekade, Denver dikenal sebagai penulis lagu, penyanyi, aktor, dan pemerhati lingkungan.

Lahir dengan nama Henry John Deutchhendorf Jr. pada 31 Desember 1943 di Roswell, New Mexico, Amerika Serikat, ia tewas dalam kecelakaan pesawat yang dikemudikannya pada 12 Oktober 1997. Sepanjang hidupnya, Denver telah menghasilkan 14 album emas. Lagu-lagunya dikenal semua orang, bahkan mereka yang tak suka lagu country sekali pun.

Untuk mengenang tujuh tahun meninggalnya Denver, perusahaan rekaman RCA mengeluarkan kumpulan lagunya dalam John Denver Definitive All-time Greatest Hits. Album ini terdiri dari dua disk berisi 24 lagu, seperti Leaving on A Jet Plane (1969) yang pernah dipopulerkan Peter, Paul, and Mary, Take Me Home Country Roads (1971), Rocky Mountain High (1973), Back Home Again (1974), Thank God I'm A Country Boy, Annie's Song, Calypso (1975), serta Looking For Space (1976).

Terbuat dari aluminium berukuran hanya 23,7 x 7 x 1,8 sentimeter, alat ini memakai dua baterai ukuran AAA dan mampu menjangkau jarak 36 kaki. Harganya lu-mayan mahal, 69,99 pound sterling atau sekitar Rp 1,161 juta.

Remote Control 6 in 1

Merepotkan jika masing-masing perangkat elektronik di rumah harus memiliki remote control sendiri-sendiri. Tapi dengan satu control produksi Kameleon, semua perangkat kini bisa dikontrol hanya dengan satu alat. Remote control ini menggunakan teknologi electro-luminescent yang bisa digunakan untuk mengatur TV, VCR, DVD, CD, audio, atau satelit. Agar tidak bingung, layar remote control hanya akan menampilkan kontrol panel yang anda inginkan. Pencet TV, maka hanya kontrol TV saja yang tampak di layar. Demikian juga VCR, DVD, TV satelit, atau kabel, audio dan pemutar CD.

---

http://www.staying-alive.org/ Situs Dukungan HIV/AIDS

Hari AIDS sedunia diperingati 1 Desember lalu. Situs www.staying-alive.org bertujuan menggalang kepedulian komunitas kaum muda internasional terhadap penyakit yang pada 2003 menyerang sekitar 37,8 juta jiwa di seluruh dunia. Di sini Anda bisa mendapatkan berbagai informasi tentang HIV/AIDS, juga dokumentasi kehidupan kaum muda yang terinfeksi penyakit mematikan itu.