Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Wamildan Tsani Panjaitan, mengonfirmasi maskapainya akan menambah empat pesawat baru untuk memperkuat kapasitas operasional. Pesawat baru itu, dua di antaranya akan didatangkan pada Desember 2024 dan dua yang lain pada Januari 2025 mendatang. “Satu pesawat sudah datang, akhir bulan ada satu pesawat lagi dan dua pesawat di Januari 2025. Itu yang sudah pasti,” kata Wamildan dalam konferensi pers di Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta Pusat, Jumat, 6 Desember 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurutnya, satu unit pesawat yang sudah tiba sedang dalam masa persiapan di hanggar. Persiapan itu berupa pengecatan dan penataan interior pesawat. Wamildan bercerita beberapa waktu belakangan ia banyak melakukan interaksi dengan sejumlah vendor industri aviasi seperti Boeing dan Airbus. Garuda, kata dia, saat ini tengah membuka seluas-luasnya komunikasi untuk menambah jumlah pesawat lagi. Termasuk dengan sejumlah maskapai besar dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurutnya, pesawat baru itu juga didatangkan untuk mendukung kesiapan Garuda dalam menyambut momen Natal dan tahun baru (Nataru) 2024/2025. Wamildan mengestimasi aka nada peningkatan penumpang periode libur Nataru 2024 sebesar 24 persen dibanding 2023.
Wamildan mengatakan, Garuda Indonesia menyediakan 741.514 kursi dan 4.028 penerbangan selama periode puncak libur Nataru. “Puncak arus libur diperkirakan terjadi 21 Desember 2024 dan 5 Januari 2025,” kata dia.
Selain itu, pada momen libur Nataru kali ini, Wamildan menyebut Garuda Indonesia menyiapkan 49 rute penerbangan domestik dan 19 rute penerbangan internasional. Ia mengaku telah mengoordinir sejumlah kesiapan operasional seperti operational control center hingga kesiapan kru kabin dan kokpit.