Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Harga Beras Rata-rata Nasional Terus Naik, Paling Tinggi Tembus Rp 25.000 per Kilogram

Per hari ini, Rabu, 4 Oktober 2023, harga beras rata-rata nasional masih melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.

4 Oktober 2023 | 10.06 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Panel Harga Badan Pangan Nasional mencatat harga beras terus naik belakangan ini. Per hari ini, Rabu, 4 Oktober 2023, rerata harga komoditas pangan utama itu masih melampaui harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah sejak Maret 2023 lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Harga beras premium rata-rata nasional di pedagang eceran per hari ini, misalnya, terpantau naik 1,61 persen menjadi Rp 15.110 per kilogram (kg) bila dibandingkan dengan kondisi pekan lalu, Rabu, 27 September 2023. Sementara harga beras medium naik 0,30 persen menjadi Rp 13.320 per kg.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pada pekan lalu, harga rata-rata nasional di tingkat pedagang eceran untuk beras premium tercatat Rp 14.810 per kg. Sedangkan harga beras medium tercatat Rp 13.240 per kg.

Harga beras premium tertinggi berada di Kabupaten Jayawijaya, Papua sebesar Rp 25.000 per kg. Sementara harga beras premium terendah berada di Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat sebesar Rp 13.000 per kg.

Untuk harga beras medium tertinggi terdapat di Kabupaten Jayawijaya, Papua sebesar Rp 22.000 per kg. Adapun harga beras medium terendah berada di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat dengan harga Rp 10.900 per kg.

Meskipun terpantau naik selama sepekan, terdapat satu hari di mana harga beras mengalami penurunan seperti pada 29 September. Kala itu, harga beras premium turun menjadi Rp 14.810 per kg dan harga beras medium menjadi Rp 13.200 per kg.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengklaim harga beras sudah tidak lagi melonjak. Menurut dia, harga beras di beberapa wilayah sudah turun. Tetapi ia tak menampik masih ada yang melampaui batas harga eceran tertinggi (HET) Rp 10.900 per kilogram.

"(Jika ingin) sesuai HET, beras Bulog, dong. Kalau (harga beras) premium nggak bisa. Terserah pasar, lah," kata Zulhas, Jumat, 22 September 2023. Ia lalu menganjurkan agar masyarakat membeli beras Bulog yang dibanderol Rp 10.900 per kilogram atau Rp 54.500 per kemasan 5 kilogram. 

Sementara itu, Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika menyarankan untuk mencabut sementara kebijakan HET beras dan memberlakukan HET gabah. “Harga gabah dipatok saja. Harga HET beras dilepas, patok HET gabah di level tertentu, jadi bersaing sempurna mereka nanti,” ucap Yeka, Senin, 18 September 2023.

DEFARA DHANYA PARAMITHA | RIANI SANUSI PUTRI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus