Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - KAI Commuter menegaskan uang elektronik atau e-money masih dapat digunakan sebagai alat pembayaran tiket perjalanan melalui moda transportasi Kereta Rel Listrik (KRL). Informasi tersebut disampaikan menyusul adanya informasi jika hal itu sudah tidak berlaku.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus dikonfirmasi Antara di Jakarta, Selasa menegaskan jika informasi yang beredar mengenai e-money tidak dapat digunakan untuk transaksi pembayaran tiket di Commuter Line, adalah hoaks atau berita bohong. "Hoaks, berita terkait e-money yang tidak bisa lagi untuk transaksi pembayaran tiket Commuter Line," kata Joni.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
KAI Commuter menyampaikan postingan di media sosial dan broadcast message yang ramai terkait penggunaan kartu bank elektronik e-money Mandiri sudah tidak bisa digunakan lagi untuk transaksi pembayaran tiket Commuter Line mulai 23 April 2025 adalah merupakan berita bohong atau hoaks. "Informasi tersebut merupakan berita tidak benar, hoaks. Dan KAI Commuter tidak pernah mengeluarkan informasi tersebut,” tegas Joni.
Saat ini, lanjut Joni, kartu bank elektronik e-money Mandiri tetap masih bisa digunakan untuk melakukan transaksi pembayaran tiket Commuter Line.
Terkait informasi hoaks yang sudah beredar luas, KAI Commuter mengimbau masyarakat untuk jeli dan tidak menyebarkan berita yang belum dapat dikonfirmasi kebenarannya. Ia menambahkan, informasi yang akurat hanya disampaikan secara resmi oleh manajemen KAI Commuter melalui akun resmi perusahaan @commuterline atau informasi langsung yang diberikan oleh pejabat berwenang di KAI Commuter kepada wartawan media massa.