Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kemenhub Masih Kaji Rencana Penutupan Stasiun Karet

Rencana penutupan Stasiun Karet mulanya disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir saat meninjau kereta bandara di Stasiun BNI Jakarta pada Rabu, 1 Januari 2025.

9 Januari 2025 | 08.39 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kereta Rel Listrik Commuterline dari Stasiun BNI City menuju Stasiun Karet, Jakarta, 4 Januari 2025. TEMPO/Martin Yogi Pardamean

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan belum ada kepastian ihwal rencana penutupan Stasiun Karet. Mulanya, rencana penutupan stasiun KRL ini disampaikan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Kabar ini kemudian menuai penolakan dari masyarakat—terutama para pengguna KRL.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Belum (pasti ditutup). Masih dikaji,” kata Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal saat ditemui usai rapat koordinasi di Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Jakarta Pusat, pada Rabu, 8 Januari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Risal juga mengatakan definisi penutupan tersebut masih belum jelas. Pemerintah pun masih mengkaji sisi kemudahan transportasi untuk masyarakat, sehingga persoalan ini masih didiskusikan bersama PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI.

“Definisi (ditutup) itu apakah (Stasiun Karet) tidak difungsikan, sebagai jalan menuju BNI City, kan belum klir,” kata Risal. “Kalau integrasi, sekarang pun terintegrassi. Tapi kata ‘tutup’ itu nanti kami bicarakan.”

Sebelumnya, saat meninjau kereta bandara di Stasiun BNI Jakarta pada Rabu, 1 Januari 2025, Erick Thohir mengatakan Stasiun Karet rencananya akan ditutup karena berdekatan dengan Stasiun BNI City. Menurut dia, integrasi kedua stasiun itu menjadi mendesak sebagai upaya efisiensi pengembangan ekosistem perkeretaapian agar lebih optimal.

VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus kemudian mengatakan penghentian operasional Stasiun Karet tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Ia juga mengatakan pengkajian ini masih membutuhkan pembahasan mendalam dengan regulator dan berbagai pihak terkait.

“Masyarakat maupun penumpang pengguna KRL masih dapat berhenti dan turun di Stasiun Karet,” kata Joni dalam keterangan resmi pada Jumat, 3 Januari 2025.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus