Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bisnis

Kotak Hitam Pesawat Rimbun Air Ditemukan, KNKT: Segera Dikirim ke Jakarta

Kotak hitam atau blackbox berisi rekaman data penerangan pesawat Rimbun Air PK-OWT telah ditemukan dan berhasil dievakuasi.

16 September 2021 | 12.02 WIB

Puing pesawat kargo Rimbun Air Cargo seri Twin Otter 300 PK-OTW terlihat di Intan Jaya, Papua, Rabu, 15 September 2021. Tim pencarian gabungan TNI/POLRI telah menemukan puing pesawat cargo Rimbun Air yang hilang kontak pada 07.25 WIT. ANTARA/HO/Dok Humas Polda Papua
Perbesar
Puing pesawat kargo Rimbun Air Cargo seri Twin Otter 300 PK-OTW terlihat di Intan Jaya, Papua, Rabu, 15 September 2021. Tim pencarian gabungan TNI/POLRI telah menemukan puing pesawat cargo Rimbun Air yang hilang kontak pada 07.25 WIT. ANTARA/HO/Dok Humas Polda Papua

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kotak hitam atau blackbox berisi rekaman data penerangan pesawat Rimbun Air PK-OWT telah ditemukan dan berhasil dievakuasi. Kotak hitam ditemukan di bagian ekor pesawat di lokasi jatuhnya Rimbun Air di Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengatakan kotak hitam akan segera dikirim ke Jakarta. KNKT bakal melakukan investigasi untuk mencari tahu penyebab jatuhnya pesawat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Black box sudah ditemukan dan masih di Sugapa. Saat ini diusahakan untuk dikirim ke Jakarta," tutur Soerjanto kepada Tempo, Kamis, 16 September 2021.

Setelah tiba di Jakarta, KNKT akan mengunduh data penerbangan. Soerjanto belum bisa memastikan lama waktu pengunduhan data yang akan digunakan sebagai pendukung investigasi. 

"Nanti (blackbox) tiba baru kita bisa evaluasi," tutur dia. 

Pesawat kargo Rimbun Air berjenis twin otter 300 yang mengangkut bahan bangunan jatuh setelah 57 menit lepas landas dari Bandara Nabire pada Rabu pagi, 15 September. Pesawat semestinya tiba di Bandara Intan Jaya pukul 22.25 waktu UTC.

Bangkai pesawat terdeteksi oleh warga di Bukit Kampung Bilogai sekitar pukul 11.00 WIT di ketinggian 2.400 meter dengan koordinat 7219979585751. Adapun pesawat dikemudikan oleh pilot bernama Hj. Mirza. Pesawat juga diawaki oleh Fajar sebagai kopilot dan Iswahyudi sebagai teknisi. Ketiganya ditemukan tewas.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus