Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kulit Udang Baik bagi Kesehatan? Simak Penjelasannya

Banyak pendapat yang mengatakan jika kulit udang memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan. Benarkah demikian?

29 Juni 2021 | 19.06 WIB

Udang vaname. kkp.go.id
Perbesar
Udang vaname. kkp.go.id

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Udang merupakan salah satu makanan laut yang digemari. Banyak pendapat yang mengatakan jika udang ini memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan. Menurut sebuah penelitian, kulit udang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol pada tubuh. Namun nyatanya, manfaat tersebut bukan serta merta datang dari kulit udang, melainkan dari chitosan yang dihasilkan oleh chitin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Mungkin Anda memiliki teman yang ketika makan udang harus dibuang dulu kulitnya. Namun ternyata menurut sebuah studi dalam jurnal Clinical and Experimental Pharmacology and Physiology, kandungan chitosan dalam kulit udang dapat melawan risiko obesitas dan kolesterol tinggi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Para peneliti tersebut berpendapat bahwa chitosan yang dikonsumsi sebagai suplemen dapat meningkatkan rasio kolesterol baik.

Kandungan chitosan yang datang dari udang ini memiliki kemungkinan menjadi salah satu sumber nutrisi yang baik dan menangkal kolesterol tinggi beserta dengan komplikasinya.

Namun, disarankan untuk menambahkan kandungan antioksidan dalam suplemen chitosan untuk mengurangi stres oksidatif terhadap organ hati.

Tetapi pendapat tersebut belum bisa dipastikan sebab efek chitosan pada tikus belum tentu dirasakan juga pada manusia. Hal ini harus diteliti lebih lanjut pada manusia untuk mendapatkan kepastian.

Jika bicara manfaat, memang benar adanya jika udang dapat membantu menurunkan kadar koleterol jika tidak dikonsumsi secara berlebihan. Namun manfaat tersebut belum bisa dipastikan berasal dari kulit atau daging udangnya saja.

Menurut beberapa sumber, manfaat tersebut datang dari chitosan yang merupakan senyawa turunan dari deasetilasi kitin yang banyak terkandung dalam cangkang hewan laut, seperti udang, lobster, dan kepiting.

Ekstrak dari kulit atau cangkang hewan laut ini berperan sebagai substansi yang bisa memblok penyerapan lemak yang berlebihan. Nah, chitosan inilah yang memiliki efek penurun kolesterol. Namun tidak secara instan dengan makan kulit udang langsung dapat chitosan.

Sebab pada kulit udang adanya chitin, yaitu prekursor buat bikin chitosan. Chitin harus melalui proses demineralisasi, deproteinisasi, dan deasetilasi, sebelum menjadi chitosan.

Teguh Arif Romadhon

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus