Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Paspampres Harus Bisa Menembak dari Atas Motor dan Mobil Bergerak

Paspampres harus ahli menembak. Salah satu latihan yang dilakukan Paspampres adalah menembak dari atas motor atau mobil bergerak.

9 Februari 2018 | 18.05 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Wakil Komandan Paspampres Brigjen TNI Maruli Simanjuntak melayani wawancara wartawan di Lapangan Tembak Senayan, 9 Februari 2018/Mitra Tarigan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Brigadir Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengatakan seorang anggota Paspampres sangat penting memiliki keahlian menembak. "Penting karena tugas kita adalah melindungi presiden dan memang harus mempunyai kemampuan-kemampuan di luar umum," katanya di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 9 Februari 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Maruli, ketika orang biasa hanya bisa menembak langsung, seorang anggota Paspampres harus bisa memiliki kemampuan yang lebih. Salah satunya adalah dengan cara menembak di atas motor dengan tertutup helm, atau menembak di atas mobil yang bergerak. Maruli mengatakan Paspampres memiliki standardisasi skor yang tinggi untuk kemampuan menembak.

Baca: Suka Sindir di Twitter, Ini Cuitan 'Penting' Fadli Zon

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setiap tembakan anggota Paspampres mesti dipastikan keakuratannya menjangkau sasaran. "Kita standardisasinya sama dengan TNI. Jarak antara senjata dan target yang mencapai 25 meter, minimal harus mendapatkan nilai 80," kata Maruli.

Untuk menunjang kemampuan menembak itu, penting pula agar para anggota Paspampres melakukan latihan secara berkala untuk melindungi presiden. Maruli menambahkan, untuk mendapatkan keahlian menembak yang akurat, anggota Paspampres memiliki jadwal rutin untuk latihan menembak. "Oh terus itu kita ada jadwalnya memang kita juga selalu ada kalau di TNI," kata dia.

Baca: Ahok Gugat Cerai Veronica Tan, Simak 5 Hal Picu Perceraian

Selain itu, Maruli menyampaikan, keahlian menembak menjadi salah satu syarat kenaikan pangkat di Paspampres. Keahlian menembak yang baik akan sejalan dengan kelancaran kenaikan pangkat. Tentu juga dibutuhkan keahlian dan kecakapan mentalnya.

Pasukan Pengamanan Presiden menggelar lomba menembak untuk memperingati Hari Bhakti Paspampres ke-72. Acara berlangsung sejak Jumat, 9 Februari, hingga 11 Februari 2018 di Lapangan Tembak Senayan. Dalam pidato pembukaannya, Maruli mengatakan rangkaian peringatan dalam rangka memperingati hari Paspampres bertujuan untuk sarana komunikasi prajurit dan pecinta olahraga. "Untuk meningkatkan dan mengukur kemampuan dan saling berbagi pengalaman untuk meningkatkan prestasi yang baik," katanya.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus