Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Pedagang Keluhkan Stok Gula Pasir di Pasar

Stok gula pasir berkurang di pasar dan supermarket.

27 April 2024 | 17.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi Gula Pasir. Tempo/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pasca Lebaran Idul Fitri 2024 stok gula pasir mengalami kendala di pasaran. Hal ini dikeluhkan salah satu pedagang sembako pasar Kramat Jati, Siti.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Gula pasir susah, belum pada ngirim,” kata Siti pada Ahad, 27 April 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Siti mengatakan gula pasir tidak mengalami kenaikan yang signifikan, tapi hanya untuk beberapa produk tidak ada stok.

“Harganya Rp 19.000 per kilogram sebelum Lebaran Rp 18.000 per kilogram. Adanya yang gula curah bukan kemasan,” ujarnya.

Menurutnya harga bahan pokok lain juga cenderung tinggi yakni bawang merah Rp 80.000 per kilogram dan cabai merah keriting Rp 70.000 per kilogram. 

Pantauan Tempo di Superindo, Plaza Slipi Jaya, Jakarta Barat stok gula pasir merek gulaku tidak ada di pasaran. Bahkan ada pemberitahuan bahwa tidak ada stok di etalase yang ada gula kristal Rp 17.500 per kilogram, gula merek Rose Brand Rp 19.000 per kilogram dan tropical naslim Rp 95.590 sampai Rp 131.990 per kilogram. 

Bahan pokok lain yakni cabai rawit merah Rp 8.995 per 100 gram, cabai keriting merah Rp 13.895 per 100 gram, bawang putih bonggol Rp 32.490 per 500 gram, bawang merah Rp 91.000 per kilogram dan bawang bombai Rp 3.990 per 100 gram. 

Sedangkan beras dijual per 5 kilogram, variatif harganya yakni mulai Rp 69.500 sampai Rp 105.990 tergantung jenisnya. Beberapa merek beras tersedia seperti beras premium long grain, beras sego pulen, beras slyp super dan beras pandan wangi. 

Salah satu pembeli gula di Superindo, Marlina 26 tahun mengaku dia tidak mengalami kesusahan mencari gula lantaran masih ada stok jenis gula lain yang bisa dimanfaatkan. 

“Iya kalau nyarinya gulaku di mana-mana susah. Saya pakai yang ada saja,” kata Marlina kepada Tempo. 

Marlina mengatakan dia menjual brownis untuk di jual biasanya di Bazar Pasar Jumat di Kemandoran, Palmerah. 

“Harga brownies saya cenderung sama sih, kalau dinaikkan nanti tidak ada yang beli,” ucapnya.

Marlina menjual brownies hanya setiap Jumat malam saja, hari lain dia bekerja sebagai pegawai swasta. Dia berniat membeli gula di Superindo untuk mengecek gula yang tersedia. 

Dikutip dari data Badan Pangan Nasional per Ahad, 27 April 2024 rata-rata nasional harga gula konsumsi Rp 18.270 per kilogram jika dibandingkan pada 20 April 2024 harga tidak terpaut signifikan yakni Rp 18.050 per kilogram, harga cabai rawit merah Rp 48.000 per kilogram, cabai keriting merah Rp 44.210 per kilogram, bawang putih bonggol Rp 43.690 per kilogram, bawang merah Rp 53.420 per kilogram, beras premium Rp 15.760 per kilogram, beras medium Rp 13.590 per kilogram, telur ayam Rp 30.090 per kilogram. 

Salah satu peternak telur ayam asal Jawa Tengah, Tri Sukasmi mengatakan harga telur ayam di kandang mengalami kenaikan lagi. 

“Harga kandang Rp 26.000 per kilogram, kemarin Lebaran Rp 25.000 per kilogram,” kata Tri saat dihubungi Tempo melalui pesan singkat. Sementara pantauan Tempo harga telur ayam di Superindo, Plaza Slipi Jaya Rp 27.950 perkilogram.





Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus