Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Permata Bank menjalin kemitraan dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan terkait dengan konfirmasi atas data pembiayaan pelayanan kesehatan peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Permata Bank akan berperan mendukung pembiayaan tagihan (invoice financing) yang ditujukan kepada para mitra BPJS Kesehatan, yaitu fasilitas kesehatan atau rumah sakit, melalui program Value Chain.
"Manfaat bagi BPJS adalah kami dapat menjaga kemitraan yang baik dengan rumah sakit. Kemudian kami ikut mendukung kelancaran pengelolaan kas di rumah sakit. Ketiga, tentu kami mengharapkan kualitas layanan di rumah sakit dapat terjaga dan rumah sakit lebih stabil dalam pengelolaan keuangan," kata Direktur Keuangan dan Investasi BPJS Kemal Imam Santoso saat ditemui di World Trade Center I Jakarta, Jumat, 3 November 2017.
Baca: BPJS Defisit 9 T, Pemerintah Akan Naikkan Iuran?
Pembiayaan ini diharapkan dapat memberikan percepatan dan kemudahan bagi fasilitas kesehatan atau rumah sakit menjaga arus kas (cash flow) dan likuiditas mereka. Sebab, nantinya bank mengambil alih permohonan klaim kesehatan peserta JKN-KIS yang sudah dikonfirmasi dan diverifikasi BPJS Kesehatan sebelum jatuh tempo pembayaran.
"Sebagai lembaga perbankan, kami memberikan solusi keuangan berupa pembiayaan invoice financing bagi para mitra BPJS agar keuangan dapat dikelola dengan baik," kata Direktur Utama Permata Bank Ridha D.M. Wirakusumah.
Imam juga mengatakan hal tersebut sejalan dengan fokus utama BPJS Kesehatan 2017, yaitu keberlangsungan finansial guna menjamin keberlangsungan finansial program JKN-KIS.
Hal tersebut dilakukan dengan peningkatan rekrutmen peserta potensial dan meminimalkan adverse selection, juga peningkatan kolektibilitas iuran peserta, peningkatan kepastian dan kemudahan pembayaran iuran, juga efisiensi dan efektivitas pengelolaan dana operasional serta optimalisasi kendali mutu dan kendali biaya dana jaminan sosial kesehatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini