Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT PLN (Persero) bersama PT Blue Bird Tbk. telah menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) terkait penyediaan transportasi dinas yang ramah lingkungan. Penandatanganan ini dilakukan pada pekan lalu, Kamis, 16 November 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Executive Vice President Umum dan Aset Properti PLN Arsyadany Ghana Akmalaputri dan Direktur Komersial PT Blue Bird Tbk, Coody Johasman Madjid, serta disaksikan oleh Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto dan Direktur Utama Blue Bird Adrianto Djokosoetono.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto, mengatakan kerja sama ini ditujukan untuk meningkatkan efektivitas bisnis, khususnya dalam penyediaan transportasi online untuk kebutuhan kedinasan di lingkungan PLN Grup.
"Kami BUMN yang ingin menjadi perusahaan modern, mengadopsi pengalaman terbaik untuk menuju pada tata kelola yang baik dengan efisien dan efektif,” ujar Yusuf dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu, 22 November 2022.
Yusuf berharap, kerja sama antara PLN dan Blue Bird tidak berhenti di pengaturan mengenai penggunaan atau penyediaan transportasi online saja. Tapi juga kemitraan dalam bidang lainnya.
"Sekarang untuk melihat ekosistem itu berhasil, dapat dilihat di lampu merah, sudah banyak kendaraan listrik berhamburan di jalan-jalan. Sekarang kendaraan listrik mulai banyak,” tuturnya.
Selanjutnya: Menurut Yusuf, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat....
Menurut Yusuf, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat kini sudah bisa menerima kendaraan listrik sebagai sebuah keniscayaan dalam kehidupan sehari-hari. “Ditambah dengan taksi yang memang secara mobilitas itu tinggi.”
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Blue Bird Tbk. Adrianto Djokosoetono, mengatakan Blue Bird siap mendukung produktivitas karyawan PLN.
“Ini merupakan komitmen kami dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan melalui armada yang terstandardisasi, pengemudi yang andal dan profesional, serta kemudahan reservasi dan transaksi dengan sistem yang terintegrasi," kata Adrinato yang akrab disapa Andre.
Adapun dalam jangka pendek, kerja sama ini ditujukan sebagai bentuk upaya PLN meningkatkan efisiensi dalam penggunaan kendaraan dinas. Hal ini akan dilakukan melalui pengembangan dan integrasi pada aplikasi E-Transport. Sementara dalam jangka panjang, MoU ini sebagai upaya mendukung tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Ke depan, kedua perusahaan juga berencana melanjutkan kerja sama dalam penyediaan transportasi kendaraan listrik untuk kedinasan.
Pilihan Editor: Besok, Presiden Jokowi Resmikan 2 Bandara di Papua